Implementasi Program Merdeka Belajar, SMP Negeri 5 Kota Komba Gelar IHT Terkait Sekolah Penggerak
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Implementasi Program Merdeka Belajar, SMP Negeri 5 Kota Komba Gelar IHT Terkait Sekolah Penggerak

    Kabartujuhsatu
    Rabu, 29 Juni 2022, Juni 29, 2022 WIB Last Updated 2022-06-30T04:18:46Z
    masukkan script iklan disini

    Borong, Maggarai Timur, Kabartujuhsatu.news, Lembaga Pendidikan SMP Negeri 5 Kota Komba melaksanakan In House Training (IHT) terkait dengan Program Sekolah Penggerak bagi seluruh tenaga pengajar SMP Negeri 5 Kota Komba, yang kegiatannya dimulai pada Selasa,(28 Juni-6 Juli 2022).

    Kegiatan lHT ini dibuka secara langsung oleh Bapak Dr.Marianus Mantovani Tapung, S.Fil., M.Pd, Selaku Fasilitator yang juga sebagai Praktisi Pendidikan dari Unika Santu Paulus Ruteng.

    Dalam Sambutannya Dr.Marianus mewakili Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Manggarai Timur, sekaligus sebagai fasilitator sekolah penggerak.

    "Mewakili Dinas PPO Matim Sekaligus sebagai fasilitator Sekolah Penggerak merasa senang karna diundang untuk mengikuti kegiatan In House Training (IHT) di SMP Negeri 5 Kota Komba, ini awal yang baru dimana kegiatan seperti ini merupakan implementasi kurikulum merdeka belajar, dan yang menjadi fokus utama dalam implementasi ini adalah terjadinya transformasi pendidikan, "Ujaranya.

    Ia juga menjelaskan bahwa jika berbicara perubahan maka yang dibicarakan adalah prilaku, tandasnya.

    Dikatakannya,"Prilaku yang dibahas yaitu prilaku kognitif, afektif dan prilaku psikomotorik, ini merupakan hal yang sangat penting dalam kegiatan in house training (IHT), tuturnya.

    "Dan guru sebagai ujung tombak dalam transformasi ini," terang Dia.

    Pada Kesempatan yang sama Kepsek SMP Negeri 5 Kota Komba, Ritasarifianu Laghung, S.Pd.,Gr dalam sambutanya mengatakan bahwa kegiatan in house trainingnmerupakan lanjutan dari DKP.


    "Kegiatan In House Training (IHT) merupakan lanjutan dari ruang Diklat komite pembelajaran (DKP) yang sudah dilakukan selama sebulan secara kolaborasi, sehingga dengan adanya kegiatan ini kita bisa mengetahui apa sebenarnya kurikulum merdeka belajar?.

    "Semoga dengan kegiatan IHT ini kita bisa mentransformasikan anak didik kita untuk kedepanya, "ungkap Rita.

    Lebih lanjut dikatakan bahwa IHT terkait sekolah penggerak merupakan penguatan dari materi tentang pembelajaran paradigma baru yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menghadapi tantangan pembelajaran paradigma baru, agar ke depan seluruh guru memiliki kapasitas dan kompetensi dalam upaya restrukturisasi dan reformasi pendidikan, urainya.

    "Pembelajaran dengan paradigma baru dirancang berdasarkan prinsip pembelajaran yang terdiferensiasi sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap pengembangannya.

    "Maka dari itu, perlu adanya penyesuaian dan sinkronisasi pada proses pembelajaran di sekolah, jelasnya.

    Terakhir dikatakan bahwa "Sekolah Penggerak merupakan upaya guna mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila, pungkasnya.

    Dalam kegiatan in house training (IHT) ini turut hadir, Ketua Komite SMPN 5 Kota Komba,Bapak Adolf Pandong dan peserta IHT.

    (Red/Ardi)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini