Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-356 Provinsi Sulawesi Selatan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulsel bekerja sama dengan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan Kabupaten Soppeng menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak di 24 kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan, Senin (13/10/2025).
Dalam kegiatan ini, Bupati dan Wabup Soppeng mengikuti melalui Zoom meeting bersama Gubernur dan Bupati dan Walikota se Sulawesi Selatan.
Kegiatan yang dipusatkan di Pelataran Masjid Agung Darussalam Watansoppeng ini dimulai pukul 09.00 WITA dan berlangsung hingga selesai.
Tujuan utama pelaksanaan GPM adalah menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, serta mendukung upaya pengendalian inflasi di daerah.
Selain digelar secara luring di berbagai kabupaten/kota, kegiatan ini juga dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting yang diikuti oleh seluruh kepala daerah se-Sulawesi Selatan dan dibuka langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan.
Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi atas inisiatif Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah secara serentak.
Ia menilai kegiatan ini sebagai bentuk nyata sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam menjaga kestabilan harga bahan pokok serta membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pangan dengan harga yang terjangkau.
“Gerakan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi gejolak harga pangan. Pemerintah daerah akan terus berupaya memastikan ketersediaan dan keterjangkauan bahan pokok di Soppeng,” ujar Bupati Suwardi.
Dalam kegiatan tersebut, berbagai komoditas pangan pokok didistribusikan kepada masyarakat dengan harga terjangkau, antara lain:
Beras Medium SPHP 5 kg sebanyak 1.000 kg dengan nilai Rp11.600.000 .
Minyak Kita Bantal 1 liter sebanyak 30 dos (360 liter) senilai Rp5.400.000 .
Minyak Kita Botol 240 liter senilai Rp4.560.000 .
Minyak Sovia 1,8 liter sebanyak 30 bungkus senilai Rp1.095.000.
Minyak Amigo 2 liter sebanyak 20 bungkus senilai Rp790.000.
Minyak Masku 2 liter sebanyak 20 bungkus senilai Rp790.000.
Gula Pasir 500 kg senilai Rp8.500.000.
Terigu Kompas 250 kg senilai Rp2.500.000
Tepung Dua Pedang 250 kg senilai Rp2.000.000
Bawang Merah 250 kg senilai Rp6.750.000
Bawang Putih 250 kg senilai Rp7.500.000.
Cabai Merah Besar 10 kg senilai Rp560.000
Cabai Rawit 10 kg senilai Rp250.000.
Telur Ayam 100 rak senilai Rp5.000.000.
Gula Merah 250 biji senilai Rp1.500.000
Aneka Pangan Segar dan Olahan senilai Rp3.500.000.
Total nilai barang yang didistribusikan dalam kegiatan tersebut mencapai Rp62.295.000 (Enam Puluh Dua Juta Dua Ratus Sembilan Puluh Lima Ribu Rupiah).
Melalui Gerakan Pangan Murah Serentak ini, pemerintah berharap masyarakat dapat lebih mudah memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menopang stabilitas ekonomi daerah serta menjaga daya beli masyarakat, khususnya di Kabupaten Soppeng.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, Wakil Bupati Soppeng, Forkopimda Kabupaten Soppeng, Kadis Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Soppeng, Ketua TP PKK Kabupaten Soppeng, serta Kepala BPS Kabupaten Soppeng.
(Red)
