Tinjau Rekonstruksi Jalan Raya Surakarta-Gemolong-Purwodadi, Presiden Jokowi Sebut Gunakan Kontruksi Yang Lebih Kuat
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Daftar Blog Saya

    Tinjau Rekonstruksi Jalan Raya Surakarta-Gemolong-Purwodadi, Presiden Jokowi Sebut Gunakan Kontruksi Yang Lebih Kuat

    Kabartujuhsatu
    Minggu, 23 Juli 2023, Juli 23, 2023 WIB Last Updated 2023-07-23T22:58:11Z
    masukkan script iklan disini

    Sragen, Kabartujuhsatu.news, Presiden Joko Widodo meninjau langsung rekonstruksi Jalan Raya Surakarta-Gemolong-Purwodadi di Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, pada Minggu, 23 Juli 2023. 

    Dalam keterangannya selepas peninjauan, Presiden Jokowi menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mempercepat perbaikan infrastruktur jalan di seluruh Tanah Air.

    "Ya ini sama seperti yang saya lihat di provinsi-provinsi yang lain, ini kita ingin memperbaiki, mempercepat, utamanya jalan-jalan provinsi, jalan-jalan kabupaten, jalan-jalan kota di seluruh Tanah Air. 

    "Yang kita anggarkan pada tahap pertama itu Rp7 triliun, nanti tahapan kedua Rp7 triliun, untuk tahun ini," ujar Presiden.

    Menurut Presiden, dari sisi kemantapan, jalan-jalan provinsi di Jawa Tengah sudah baik yakni mencapai 88 persen. 

    Adapun untuk Jalan Raya Surakarta-Gemolong-Purwodadi, Presiden menuturkan bahwa pemerintah menggunakan konstruksi yang lebih kuat karena jalan tersebut sering rusak sejak lama akibat kondisi tanahnya yang labil.

    "Khusus untuk jalan ini, ini memang saya dari kecil--saya kan tiap hari saya lewat jalan ini--enggak pernah beres, tapi sekarang kalau konstruksinya seperti ini memang dua kali lebih mahal, tapi saya kira untuk pemakaian mungkin bisa lebih dari 10 tahun akan baik, karena kalau pakai aspal hampir mungkin enggak ada dua tahun rusak lagi, dan hampir dua tahun enggak beres lagi," jelasnya.

    Lebih jauh, Presiden menyebut bahwa ketebalan cor jalan tersebut yaitu 10 cm untuk mejanya ditambah 25 cm lagi di atasnya. 

    Kepala Negara berharap dengan konstruksi yang lebih kokoh tersebut, Jalan Raya Surakarta-Gemolong-Purwodadi akan berada dalam kondisi baik untuk jangka panjang. 


    "Kalau tanahnya labil seperti ini memang yang dilakukan adalah dengan konstruksi ini. Akan lebih murah dalam jangka panjang. 

    "Meskipun investasi awalnya mahal, tapi kalau dihitung jangka panjangnya lebih murah," ungkapnya.

    Selain itu, Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa perbaikan jalan-jalan di seluruh wilayah di Tanah Air akan terus berjalan. 

    Presiden Jokowi menyebut bahwa pada akhir Juli proses rekonstruksi diharapkan telah berjalan seluruhnya.

    "Secepatnya, sudah kontrak, ada yang sudah kayak kemarin di Bengkulu juga berjalan, sebagian sudah berjalan. 

    "Tapi akhir Juli semuanya berjalan, insyaallah berjalan semuanya, sehingga saya perlu cek ke lapangan, minggu-minggu diajak Pak Gub lihat lapangan," tandasnya.

    Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam peninjauan tersebut yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Bupati Sragen Kusnidar Untung Yuni Sukowati.

    Sumber : BiroPers Sekpres 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini