Polda Sumut Berhasil Ungkap 5 Pelaku Perampokan Toko Emas di Pajak Simpang Limun
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Daftar Blog Saya

    Polda Sumut Berhasil Ungkap 5 Pelaku Perampokan Toko Emas di Pajak Simpang Limun

    Kabartujuhsatu
    Rabu, 15 September 2021, September 15, 2021 WIB Last Updated 2021-09-16T01:29:03Z
    masukkan script iklan disini

    Medan (Sumut), Kabartujuhsatu.news,-Kapolda Sumut pimpin  Press Release pengungkapan tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Toko Mas Aulia Chan dan Masrul F. Rabu (15/09/21) bertempat di Lapangan KS Tubun Polda Sumut

    Dalam konferensi perss ini Kapolda Sumut turut di dampingi Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hassanudin, S.I.P., M.M., Wakapolda Sumut, Brigjen Pol. Dr. Dadang Hartanto, S.H., S.I.K., M.Si., Walikota Medan, Irwasda Polda Sumut, Kombes Pol Drs. Armia Fahmi, M.H, PJU Polda Sumut, Dir Krimum Polda Sumut ,Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja,SIK dan Para awak Media. 

    Kapolda Sumut menyampaikan di depan awak media Pelaku yg berhasil di ungkap padi hari ini berjumlah 5 orang dan salah satunya adalah otak pelaku dari pencurian emas. 

    “Sebelum melaksanakan aksinya para pelaku  sudah merencanakannya dengan baik seperti melakukan pengecekan lokasi target dan membalut tangan dengan Hansaplast” jelas Kapoldasu

    Irjen Panca menyampaikan setelah mendapat laporan adanya kejadian perampokan Polda Sumut langsung membentuk tim untuk mengungkap kejadian ini agar tidak terlalu banyak berita - berita hoax yang beredar dan Polda Sumut bekerjasama dengan Pemko Kota Medan dengan mengecek CCTV milik Pemko Kota Medan.

    Berkat kerjasama dari Tim Gabungan Polda Sumut berhasil menemukan identitas dari para pelaku  yaitu HT (38) yg merupakan Otak Pelaku Pencurian Emas yg terpaksa di lakukan tindakan tegas dan terukur akibat melawan petugas saat pra rekonstruksi. 
    Kemudian PS (32) , FA ( 22), P (24) dan DR (64)

    “Dari ke 5 tersangka Polisi Berhasil mengamankan barang bukti yg di sembunyikan di belakang rumah orang tua dari Sdr. H dan tidak berkurang sedikit pun dikarenakan emas belum sempat dijual dengan jumlah barang bukti sebanyak 6,8 Kg dan semuanya masih dalam utuh.” jelas Kapoldasu

    Adapun Barang bukti yg di sita dari para pelaku yaitu 1 (satu) pucuk senpi laras panjang, 1 (satu) buah magazine, 1 (satu) pucuk senpi laras pendek jenis pistol, 1 (satu) pucuk senpi laras pendek Revolver, 117 (seratus tujuh belas) butir peluru ukuran 9 MM, 69 (enam puluh sembilan) butir peluru ukuran 7,62 MM, 11 (sebelas) butir Rev ukuran 3,8 MM, 1 (satu) unit Sepeda Motor merk Honda Beat putih les biru, 2 (dua) buah tas merk Polo dan Dunlop Sport, 1 (satu) potong celana panjang berwarna cream, 1 (satu) buah tutup kenalpot Honda Scoopy, 7 (tujuh) buah hansaplast, 1 (satu) potong jelana panjang jeans berwarna biru dan Uang sebesar Rp. 22.000 (dua puluh dua ribu) hasil dari pencurian. 

    Kepada para pelaku di jerat dengan Pasal 365 Ayat (2) KE 4e, 2e KUHP, Dengan ancaman hukuman dua belas tahun penjara. Orang nomor satu di  Polda Sumut ini mengatakan Polda Sumut akan terus melakukan penyelidikan ini dan melakukan pengembangan dikarenakan 1 (satu) unit sepeda motor sudah sempat terjual dan akan mencari penadahnya dan darimana senjata api tersebut di dapat. 

    Kapolda Sumut menambahkan bahwa Polda Sumut sepakat dengan Walikota agar para pelaku usaha harus memasang CCTV di tempat - tempat usahanya, hal ini guna meminimalisir aksi kejahatan serta membantu Kepolisian mengungkap para pelaku kejahatan. 

    Dalam akhir konferensi perss ini Kapolda Sumut menekankan bahwa Ia dan Pangdam I/BB akan melakukan tindakan keras kepada pelaku kejahatan yang coba - coba melakukan aksinya di Sumatera Utara. Dan menyampaikan agar kepada para korban pelaku usaha lainnya agar kedepan lebih berhati - hati lagi dan lebih safety dalam menjalankan usahanya.

    (Leodepari)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini