Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng kembali menorehkan capaian positif dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik.
Berdasarkan hasil Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Tahun 2025, Pemkab Soppeng berhasil meraih nilai 89,17 dengan kategori Baik, sekaligus menegaskan tren kepuasan masyarakat yang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Hasil tersebut dipaparkan dalam kegiatan Penyampaian Hasil Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Tahun 2025 yang dilaksanakan pada Senin, 15 Desember 2025, bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Soppeng atas nama Pemerintah Kabupaten Soppeng dengan PT Cemerlang Statistika Indonesia sebagai pihak pelaksana survei.
Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Soppeng, Drs Muhammad Evinuddin, MPA, selaku Ketua Panitia SKM, membuka kegiatan tersebut sekaligus menyampaikan sambutan.
Ia menjelaskan bahwa Survei Kepuasan Masyarakat memiliki peran strategis sebagai instrumen evaluasi kinerja pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat.
Menurutnya, SKM bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan yang diterima, membandingkan antara harapan dan kenyataan pelayanan, mendorong partisipasi publik sebagai penilai kinerja pemerintah, serta menjadi dasar dalam penyusunan kebijakan peningkatan kualitas pelayanan di masa mendatang.
“Survei Kepuasan Masyarakat merupakan instrumen penting untuk mengevaluasi sekaligus memperbaiki kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan,” ujar Evinuddin.
Survei SKM Tahun 2025 ini melibatkan 56 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Soppeng.
Dari hasil pengumpulan dan analisis data, terlihat adanya peningkatan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kabupaten Soppeng menunjukkan tren positif secara konsisten, dimulai dari nilai 85,20 pada tahun 2022, meningkat menjadi 86,20 pada 2023, kemudian naik lagi menjadi 88,04 pada 2024, dan akhirnya mencapai 89,17 pada tahun 2025.
Capaian tersebut mencerminkan komitmen dan konsistensi Pemkab Soppeng dalam menghadirkan pelayanan publik yang semakin berkualitas, responsif, dan sesuai dengan kebutuhan serta harapan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut juga diumumkan lima OPD dengan nilai SKM tertinggi Tahun 2025. Puskesmas Cangadi berhasil menempati peringkat pertama dengan nilai 99,08, disusul Puskesmas Batubatu (97,03), Puskesmas Tanjonge (95,48), PT Lamataesso Mattappa Perseroda (95,16), dan Puskesmas Leworeng (94,17).
Plt Direktur Utama Perseroda PT Lamataesso Mattappa, Musdar Asman, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan survei tersebut serta ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng yang telah melibatkan Perseroda sebagai salah satu objek penilaian SKM.
“Alhamdulillah, pada tahun ini PT Lamataesso Mattappa mampu menempati peringkat empat besar dari 56 OPD yang disurvei. Predikat Sangat Baik dengan nilai 95,16 ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran staf dan karyawan. Ke depan, capaian ini akan terus kami tingkatkan,” ungkapnya.
Melalui hasil SKM ini, Pemerintah Kabupaten Soppeng berharap dapat menjadikannya sebagai pijakan strategis dalam memperkuat tata kelola pelayanan publik yang lebih profesional, transparan, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat secara berkelanjutan.
(Red)
