Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Soppeng menggelar kegiatan Kemah Moderisasi Beragama yang dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M, yang dilangsungkan di Lapangan Andi Makkasau Jolle, Desa Umpungeng, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng. Rabu malam (24/9/2025).
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, mulai 24 hingga 25 September 2025 ini, mengusung tema “Harmoni dalam Keragaman, Simfoni dalam Kebersamaan, Merangkai Destinasi Religi untuk Soppeng yang Berperadaban”.
Selain Kemah Moderisasi, juga dirangkaikan dengan Rintisan Kampung Moderasi dan Harmony Camp.
Acara pembukaan diawali dengan penampilan devile kontingen peserta kemah dari perwakilan majelis taklim di setiap kecamatan se-Kabupaten Soppeng.
Kehadiran peserta dari berbagai latar belakang ini menjadi simbol keberagaman sekaligus komitmen untuk memperkuat moderasi beragama di tengah masyarakat.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kakanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan Dr. KH Ali Yafi, S.Ag., M.Pd.I bersama rombongan, Bupati Soppeng yang diwakili oleh Kabag Pemerintahan, Kakan Kemenag Soppeng H. Afdal, S.Ag., M.M, Kajari Soppeng Salahuddin, S.H., M.H, Ketua Pengadilan Agama Soppeng Drs. Mursidin, M.H, Wakapolres Soppeng Kompol Sudarmin, S.Sos, serta Dandim 1423 Soppeng yang diwakili Kasdim Mayor Inf Drs. Baso Ratulangi, M.M.
Hadir pula Kapolsek Lalabata Iptu Mahmuddin, S.Sos, Kepala KUA se-Kabupaten Soppeng, Kades Umpungeng Shalahuddin, S.Ag, tokoh agama Islam, pastor, pendeta, tokoh masyarakat, majelis taklim, dan para tamu undangan lainnya.
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M yang dihadiri ratusan peserta.
Perayaan ini menjadi momentum untuk meneladani ajaran Rasulullah sekaligus memperkuat ikatan persaudaraan di antara masyarakat yang beragam.
Kapolsek Lalabata Iptu Mahmuddin, S.Sos yang turut hadir memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Ia menilai Kemah Moderisasi Beragama merupakan langkah penting dalam membangun toleransi, mempererat persatuan, dan menjaga kerukunan antarumat beragama.
“Kami berharap kegiatan ini berjalan lancar dan membawa manfaat besar bagi masyarakat, khususnya dalam menumbuhkan semangat kebersamaan dan saling menghargai,” ujarnya.
Hingga pukul 21.50 WITA, seluruh rangkaian acara pembukaan berlangsung dalam keadaan aman, tertib, dan kondusif.
Kehadiran unsur pemerintah, aparat keamanan, tokoh agama, serta masyarakat menjadi bukti nyata dukungan bersama dalam mewujudkan Soppeng sebagai daerah yang damai, berbudaya, dan berperadaban.
Dalam kegiatan ini turut diamankan oleh Personil Polsek Lalabata yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Iptu Mahmuddin.
(Red)
