Kasus Perambahan KCA Parumpanai Bergulir di PN Malili, Kuasa Hukum Tersangka Ajukan Pra Peradilan, Gakkum KLHK Mangkir
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Daftar Blog Saya

    Kasus Perambahan KCA Parumpanai Bergulir di PN Malili, Kuasa Hukum Tersangka Ajukan Pra Peradilan, Gakkum KLHK Mangkir

    Kabartujuhsatu
    Senin, 25 Maret 2024, Maret 25, 2024 WIB Last Updated 2024-03-25T12:48:11Z
    masukkan script iklan disini

    Lutim, Kabartujuhsatu.news, Kasus terkait perambahan Kawasan Cagar Alam (KCA) Parumpanai kini bergulir di Pengadilan Negeri (PN) Malili. Senin (25/3/2024). 

    Gugatan Pra Peradilan ini diajukan oleh pihak IL dan ED (tersangka) melalui kuasa hukumnya Besnar, SH,. sementara sebagai termohon yakni Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Selatan (Gakkum KLHK Sulsel). 

    Sidang perdana yang berlangsung di Pengadilan Negeri (PN) Malili, Kabupaten Luwu Timur (Lutim) Sulawesi Selatan (Sulsel) terpantau tidak dihadiri oleh pihak termohon.

    Dengan ke-tidak hadirannya termohon sehingga Hakim tunggal pada perkara ini akhirnya memutuskan sidang yang beragendakan pembacaan memori praperadilan tersebut di tunda pada pekan depan.

    Basnar, SH selaku kuasa hukum IL dan ED yang saat ini ditersangkakan oleh penyidik PPNS Gakkum Sulsel, mengatakan bahwa, sidang perdana kali ini yang di buka oleh Hakim tunggal pada perkara ini ditunda pekan depan disebabkan oleh karena pihak termohon yakni Gakkum KLHK Sulsel tidak hadir dalam sidang tanpa adanya alasan yang jelas, ungkapnya. 

    Menurutnya, "Pada dasarnya praperadilan ini di ajukan untuk menguji layak tidaknya klien kami dijadikan sebagai tersangka," terang Basnar kepada awak media usai sidang.


    Ratusan warga yang di pimpin M.Nasrum Naba (Ketua LSM Aspirasi) saat kawal Sidang (ist) .

    Sementara itu, Humas Pengadilan Negeri Malili, Satrio Pradana Devanto, SH, membenarkan terkait penundaan sidang praperadilan tersebut. 

    Kata Dia, "sidang ditunda karena termohon belum hadir. (mangkir,red).

    Lebih lanjut dikatakan bahwa, pihak termohon tidak hadir dan tidak pula menunjuk kuasa untuk mewakili di persidangan, makanya sidang ditunda," ungkap Satrio saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.

    Dalam agenda sidang praperadilan hari ini terlihat pula sejumlah warga pemilik lahan yang menjadi target operasi oleh tim Gakkum Sulsel yang dilakukan beberapa waktu lalu juga turut mengawal jalannya persidangan. 

    (Red/ISK)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini