Kenang Kesaktian Pancasila Dari Peristiwa Keganasan Gestapu, Ini Kata Kapolres Soppeng
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Kenang Kesaktian Pancasila Dari Peristiwa Keganasan Gestapu, Ini Kata Kapolres Soppeng

    Kabartujuhsatu
    Kamis, 30 September 2021, September 30, 2021 WIB Last Updated 2021-10-01T03:44:41Z
    masukkan script iklan disini
    Kapolres AKBP Moh Roni Mostafa bersama Wakil Bupati Soppeng, Dandim 1423 dan Kajari Soppeng saat mengikuti peringatan hari kesaktian Pancasila secara virtual (Ist)

    Soppeng (Sulsel), Kabartujuhsatu.news, Dalam rangka mengenang kesaktian pancasila dari bukti sejarah atas keganasan gerakan 30 September 1965 (Gestapu), Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K menghadiri upacara peringatan hari Kesaktian Pancasila secara Virtual yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo yang dilangsungkan di Monumen Pancasila Sakti, Jumat 01 Oktober 2021

    Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang SCC Lamataesso Kantor Bupati Soppeng juga dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng Ir. H. Lutfi Halide M.P, Dandim 1423 Soppeng Letkol Inf. Richard M. Butar - Butar S.Tr ( Han ), Kajari Soppeng Muh. Nasir S.H M.H, Ketua Pengadilan Negeri atau yang mewakili serea Ketua Pengadilan Agama atau yang diwakili.

    Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap 1 Oktober, Hari Kesaktian Pancasila 2021 jatuh pada Jumat (1/10/2021).


    Penetapan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila dilakukan berdasarkan SK Nomor 153 Tahun 1967 yang diterbitkan Presiden Soeharto pada 27 September 1967.

    Kapolres Soppeng AKBP Moh Roni Mostafa usai mengikuti hari kesaktian Pancasila mengungkapkan, " Pada 1 Oktober 1965 dini hari, telah terjadi penculikan dan pembunuhan terhadap enam jenderal senior dan beberapa orang lainnya dalam upaya kudeta yang disalahkan kepada para pengawal istana (Cakrabirawa) yang dianggap loyal kepada PKI, sehingga hal ini jangan sampai terulang kembali, olehnya itu peringatan hari kesaktian Pancasila 1 Oktober penting untuk selalu dikenang agar jiwa Pancasila terus tertanam dalam jiwa dan sanubari kita, jelas Kapolres Soppeng AKBP Moh Roni Mostafa.


    "Saya berharap Pancasila sebagai dasar negara, pedoman dan pandangan hidup bangsa Indonesia terus kita pertahankan dalam negara kesatuan republik Indonesia, pungkasnya.

    (Red/ Humaspol).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini