Terobosan Ekonomi Warga RT 003 RW 008 Manggala, Bentuk BumiTa sebagai Wadah Usaha Komunitas
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Terobosan Ekonomi Warga RT 003 RW 008 Manggala, Bentuk BumiTa sebagai Wadah Usaha Komunitas

    Kabartujuhsatu
    Jumat, 18 Juli 2025, Juli 18, 2025 WIB Last Updated 2025-07-21T04:36:19Z
    masukkan script iklan disini


    Makassar, Kabartujuhsatu.news, Warga RT 003 RW 008 Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, menunjukkan inisiatif luar biasa dengan membentuk Badan Usaha Milik RT (BumiTa) sebagai langkah nyata meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat lokal.


    Langkah ini ditandai dengan digelarnya rapat warga yang dipimpin oleh Ketua RT 003, Ardi Arsyad, dan dihadiri oleh sejumlah tokoh pemuda serta masyarakat. Jum'at (18/7/2025).


    Dalam rapat tersebut, disepakati bahwa BumiTa akan menjadi wadah usaha bersama yang dikelola secara mandiri oleh warga.


    “Melalui BumiTa, kami berharap bisa menciptakan peluang usaha yang bermanfaat bagi semua lapisan masyarakat".


    "Usaha bersama ini juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada bantuan dari luar dan mendorong kemandirian ekonomi warga,” ujar Ardi dalam sambutannya.


    Berbagai jenis usaha mikro telah diusulkan dalam forum tersebut, antara lain: Toko kelontong, Toko sembako, Barbershop, Jasa laundry, Usaha kreatif lainnya.


    Semua unit usaha ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari warga sekaligus membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.


    Ketua RT menekankan bahwa pembentukan BumiTa bertujuan jangka panjang, yakni menciptakan lingkungan yang lebih mandiri, produktif, dan kompetitif secara ekonomi.



    “Kami ingin menunjukkan bahwa komunitas lokal bisa tumbuh tanpa harus selalu bergantung pada bantuan luar. Ini soal kolaborasi dan kebersamaan,” tambah Ardi.


    Selain itu, pelatihan-pelatihan kewirausahaan juga direncanakan untuk membekali warga dengan keterampilan dasar berbisnis.


    Ardi juga mengungkapkan harapannya agar Pemerintah Kota Makassar dan sektor swasta turut mendukung inisiatif ini melalui pendampingan, akses permodalan, maupun pelatihan usaha.


    “Kami sangat berharap sinergi dari berbagai pihak agar BumiTa benar-benar bisa berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata,” ujarnya.


    Pembentukan BumiTa bukan hanya soal ekonomi, tapi juga bagian dari pembangunan karakter dan solidaritas sosial antarwarga.


    BumiTa diharapkan bisa menjadi model pengelolaan ekonomi komunitas yang dapat direplikasi di lingkungan RT/RW lain di Kota Makassar.


    (Red/Her)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini