Soppeng,, Kabartujuhsatu.news, Pemerintah Kecamatan Lalabata kembali mengambil langkah progresif dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui peluncuran inovasi digital LAPATAU (Layanan Administrasi Cepat, Mudah, dan Terjangkau).
Inovasi berbasis website ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus layanan administrasi tanpa harus hadir secara fisik ke kantor kecamatan.
Pihak pemerintah Kecamatan Lalabata mensosialisasikan kepada pemerintah Desa dan Kelurahan serta kepada babinsa dan Bhabinkamtibmas serta para tokoh masyarakat. Kamis (20/11/2025).
Melalui platform LAPATAU, warga kini dapat mengakses berbagai layanan administratif secara daring, mulai dari pengajuan surat keterangan hingga informasi persyaratan pelayanan lainnya.
Kehadiran sistem ini membuat proses pengurusan dokumen menjadi jauh lebih praktis, transparan, dan efisien.
Salah satu keunggulan utama LAPATAU adalah penyajian informasi layanan yang lengkap dan mudah dipahami.
Seluruh persyaratan, alur pengajuan, hingga estimasi waktu penyelesaian telah disusun secara terbuka sehingga masyarakat dapat mempersiapkan dokumen dengan lebih baik sebelum mengajukan permohonan.
Camat Lalabata, Risqun, S.STP, M. Si menegaskan bahwa inovasi ini lahir dari kebutuhan masyarakat akan pelayanan publik yang cepat dan responsif.
“Kami berupaya menghadirkan pelayanan yang memberikan kepastian, transparan, dan mudah diakses. LAPATAU merupakan wujud komitmen kami dalam menghadirkan layanan publik yang lebih modern dan adaptif,” ujarnya.
Peluncuran sistem ini disambut baik oleh warga kecamatan Lalabata. Banyak masyarakat menilai bahwa LAPATAU sangat membantu, terutama bagi mereka yang memiliki mobilitas tinggi.
Proses administrasi yang sebelumnya memerlukan waktu lama dan kunjungan berulang kini dapat dilakukan dari mana saja, selama memiliki akses internet.
Selain memberi manfaat langsung kepada masyarakat, kehadiran LAPATAU turut mendorong peningkatan profesionalisme aparatur di kantor kecamatan Lalabata.
Dengan alur pelayanan yang sudah ditata secara digital, setiap permohonan menjadi lebih mudah dipantau dan dievaluasi. Hal ini menciptakan standar kerja yang lebih akuntabel dan terstruktur.
Inisiatif digital ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memperkuat transformasi digital, khususnya di sektor pelayanan publik.
Pemerintah Kecamatan Lalabata berharap LAPATAU dapat menjadi model yang menginspirasi kecamatan lain di Kabupaten Soppeng maupun daerah lain di Indonesia untuk mengembangkan sistem pelayanan yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat modern.
Peluncuran LAPATAU menandai langkah strategis Pemerintah Kecamatan Lalabata menuju pelayanan publik yang lebih terbuka, efisien, dan berbasis teknologi.
Pemerintah kecamatan optimistis bahwa inovasi ini akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan baik bagi masyarakat maupun aparatur pemerintah.
(Red)
