Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Keluarga besar Bupati Takalar, Ir. H. Firdaus Deng Manye, MM (2025-2029), yang juga kakak kandung Komjen Fadli Imran dan Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang, mengadakan kunjungan silaturahmi ke Saorajae Datu Pattojo, Desa Rompegading, Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng. Sabtu (30/8/2025).
Kunjungan ini terungkap sebagai momen penting untuk menyambung tali silaturahmi dan sekaligus menegaskan akar sejarah keluarga yang berasal dari garis keturunan Datu Pattojo.
Rombongan keluarga besar Bupati Takalar disambut hangat oleh Bau Fajar Bin Datu Cio, cucu langsung dari Datu Pattojo ke-14 Hj. Datu Pantjaitana, serta oleh anggota rumpun Datu Sade (HA.Abd Razak) dan keturunan Datu Mangkona.
Dalam kesempatan itu, kemenakan Bupati Takalar, Ir Andi Sufardin, ST, MM menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk penghormatan sekaligus penguatan hubungan keluarga yang berakar dari Datok I Basarang Daeng Narrang dan I Diara Daeng Nyalla, keturunan langsung Datu Pattojo.
“Ini bukan sekadar kunjungan, tapi seperti pulang ke kampung halaman. Kami merasa sangat dekat dan terikat dengan sejarah serta leluhur kami di Soppeng,” ujar Andi Sufardin salah satu anggota keluarga yang pernah bertugas di Soppeng.
Ia juga menambahkan bahwa pesan nenek buyut mereka yang menyebut nama La Sunra, anak dari Datu Sawitto, menjadi titik awal pencarian akar keluarga yang ternyata memang berasal dari Bugis Soppeng dan Gowa Mallombassang Sultan Hasanuddin.
Meski awalnya tidak aktif mencari, perintah dari Komjen Fadli Imran, Bupati Takalar Firdaus, dan Bupati Gowa Sitti Husniah mendorong mereka untuk menggali lebih dalam silsilah keluarga.
Bau Fajar yang mewakili keluarga Datu Pattojo menyambut baik kunjungan tersebut dan berharap hubungan kekeluargaan ini terus diperkuat.
“Kami sangat senang dan berharap kunjungan seperti ini menjadi awal dari silaturahmi yang lebih erat dan berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Andi Maria Razak Bin Datu Sade juga mengajak keluarga Bupati Takalar untuk rutin kembali berkunjung ke Soppeng, khususnya ke Pattojo.
Meski Bupati Takalar Firdaus Deng Manye tidak dapat hadir secara langsung karena adanya demonstrasi di wilayahnya, ia menyampaikan permohonan maaf melalui video call dan berharap kunjungan ini dapat menjadi jembatan kekeluargaan yang kuat.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyambutan sakral Siggasana Datu Pattojo di Sorajae Pattojo, serta peninjauan Lontara dan silsilah keluarga yang menjadi bukti sejarah panjang hubungan kedua keluarga.
Ir. H. Firdaus Deng Manye, MM adalah Bupati Takalar periode 2025-2029. Bersama keluarganya, ia aktif menjaga dan memperkuat hubungan kekeluargaan serta budaya dengan daerah-daerah asal leluhur mereka.
(Her)
