Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Kodim 1423/Soppeng bersama pemerintah daerah, Badan Pertanahan Nasional (BPN), dan tokoh masyarakat menggelar rapat koordinasi terkait rencana lokasi pembangunan Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (YTP) dan Batalyon Teritorial Pembangunan (BTP) di wilayah Kabupaten Soppeng.
Pertemuan berlangsung pada Selasa (30/9/2025) pukul 08.30 WITA di Hark Cafe & Eatery, Jalan Malaka, Kelurahan Lapajung, Kecamatan Lalabata.
Rapat dipimpin langsung oleh Dandim 1423/Soppeng Letkol Inf. Reinhard Haposan, serta dihadiri Kasdim 1423/Soppeng Mayor Inf. Drs. Baso Ratulangi, M.M., Pasi Log Kapten Inf. Irfan Nasir, Danramil 1423-01/Lalabata Lettu Inf. Soekarno HH, Danramil 1423-04/Liliriaja Lettu Inf. Paisal, Pasi Pers Kodim 1423/Soppeng, dan tokoh masyarakat H. Andi Kaswadi Razak, S.E.
Dalam rapat tersebut, disepakati bahwa lahan eks-HGU dengan luas sekitar 200 hektare akan dialokasikan sebagai lokasi pembangunan.
Adapun titik lokasi yang dipilih berada di Desa Patampanua, Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng.
Pertimbangan utama dalam pemilihan lokasi tersebut meliputi aksesibilitas dan ketersediaan infrastruktur pendukung.
Lokasi dinilai strategis karena memiliki akses jalan, jaringan listrik dari PLN, serta sumber air dari bendungan atau DAM.
Selain itu, letaknya berdampingan dengan areal Kompi Produksi Dim 1423/Soppeng sehingga dianggap memudahkan koordinasi dan pengelolaan.
Selanjutnya, pihak Kodim 1423/Soppeng bersama Pemerintah Daerah, BPN, serta tokoh masyarakat akan melakukan peninjauan langsung ke lapangan.
Setelah itu, langkah berikutnya adalah melengkapi administrasi dan surat-menyurat yang dibutuhkan agar proses dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Rapat koordinasi ini diharapkan menjadi langkah awal penting dalam memastikan pembangunan YTP dan BTP di Kabupaten Soppeng berjalan lancar, terencana, dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat maupun institusi terkait.
Sekadar diketahui, Pembangunan YTP dan BTP merujuk pada pembentukan unit-unit baru di TNI AD untuk menjadi agen pembangunan dan solusi multifungsi di masyarakat, tidak hanya dalam strategi tempur.
YTP/BTP akan mempercepat program pemerintah seperti ketahanan pangan dan program prioritas lainnya dengan keahlian di bidang pertanian, kesehatan, dan teknik sipil, serta meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat melalui pengabdian.
(Red)
