Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Kapolsek Lalabata Polres Soppeng Polda Sulsel, Iptu Mahmuddin, S.Sos menghadiri acara Tabligh Akbar yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Soppeng sekaligus penamatan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Yasrib tahun 2025.
Acara berlangsung di kompleks Ponpes Yasrib Lapajung, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, pada Ahad, 15 Juni 2025.
Acara yang dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain PJ Sekda Soppeng Drs. Andi Muhammad Surahman, M.Si mewakili Bupati Soppeng, Pimpinan Ponpes Yasrib H. Muhammad Taslim Basri Daud LC, Ketua Pengadilan Negeri Nur Kautsar Hasan SH, MH, Wakil Ketua Pengadilan Agama Salmiraty SH, MH, Kasdim 1423 Soppeng Inf. Drs Baso Ratulangi MM, serta Ketua Tahfiziyah Wilayah NU Sulsel AG Prof Dr. KH Hamzah Harun Al-Rasyid L,C MA Turut hadir pula para orang tua dan wali santri.
Acara diawali dengan pembukaan dengan protokol, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan ayat suci Al-Quran.
Para santri mengikuti tes hafalan kitab dan Al-Quran sebelum prosesi penamatan tingkat RA, MTS, MA, dan MDH Ponpes Yasrib.
Pengumuman santri terbaik juga diumumkan dalam kesempatan ini.
Sambutan dari pimpinan Ponpes Yasrib dan Bupati Soppeng turut memeriahkan acara, diikuti dengan mauizhah hasanah oleh Ketua Tahfiziyah Wilayah NU Sulsel dan doa penutup.
Kapolsek Lalabata Iptu Mahmuddin, S.Sos menyatakan, “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini yang berjalan dengan aman, lancar, dan tertib.
"Penamatan santri adalah momen penting dalam membentuk generasi yang berakhlak dan berilmu".
"Kami berharap para santri dapat terus mengamalkan ilmu yang didapat serta menjadi contoh bagi masyarakat.” ujar Kapolsek Lalabata.
Acara Tabligh Akbar dan penamatan santri Ponpes Yasrib tahun 2025 ini menunjukkan komitmen bersama antara pemerintah daerah, lembaga keagamaan, dan masyarakat dalam mendukung pendidikan agama dan pembinaan generasi muda di Kabupaten Soppeng.
Pondok Pesantren Yasrib merupakan salah satu lembaga pendidikan keagamaan di Kabupaten Soppeng yang berkomitmen mencetak generasi muslim berilmu dan berakhlak mulia melalui pembelajaran agama yang mendalam dan lingkungan pesantren yang kondusif.
(Red)
