Ponorogo, Kabartujuhsatu.news, - Forum IKM (Industri Kecil dan Menengah) Jawa Timur kembali menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda). Kegiatan Rakerda yang diikuti oleh pelaku IKM dari ujung barat Provinsi Jawa Timur hingga ujung timur Provinsi Jawa Timur tersebut dilaksanakan di lokasi wisata Telaga Ngebel, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu-Minggu (4-5/3/2023).
IKM berkumpul, IKM bergerak. Itulah kata yang tepat menggambarkan pelaku IKM yang tergabung dalam Forum IKM Jatim untuk saling berbagi, support, dan maju bersama. Rakerda Forum IKM Jawa Timur secara resmi dibuka oleh Kang Bupati Sugiri Sancoko.
Rakerda Forum IKM Jatim yang digelar selama 2 hari ini, 4-5 Maret 2023 membahas banyak hal terkait perkembangan IKM di Jatim.
Disela-sela acara, Sunarto Ketua Forum IKM Ponorogo menjelaskan bahwa berbagai hal dirembuk oleh 100 anggota IKM dari berbagai daerah di Jatim.
Sunarto memaparkan bahwa yang dibahas antara adalah kelengkapan pengurus kabupaten/kota serta program peningkatan kualitas SDM dan produk pelaku IKM untuk go halal, go nasional dan go global.
"Kemudian strategi pemasaran di outlet modern tingkat nasional maupun internasional melalui media sosial dan pameran," ungkap Sunarto.
Melalui Rakerda tersebut, IKM di Jatim makin berkembang. "Ini untuk menguatkan pelaku IKM, agar Forum IKM semakin kuat, usahanya semakin berkualitas, berkembang, pasarnya semakin luas," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan 247 sertifikat halal hasil fasilitasi Kementrian Perindustrian, Kementrian Perdagangan, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim serta BPJH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) jalur self declare.
Di tempat dan waktu yang sama, juga ditandatangani perjanjian kerja sama antara Forum IKM Jatim dengan PT Pos Indonesia terkait pengiriman produk baik lokal, nasional, maupun internasional.
Terpisah, Ketua Umum Forum IKM Jatim M. Oscar dalam sambutannya mengapresiasi kehadiran Kang Bupati Sugiri Sancoko dan mengaku terpesona dengan keindahan Telaga Ngebel.
"Istimewa lagi pada hari ini juga ditandatangani kontrak kerjasama antara PT Pos Indonesia dengan Forum IKM Jawa Timur," kata M. Oscar.
Sedangkan Kang Bupati Sugiri Sancoko menyakini IKM merupakan entitas ekonomi yang tangguh luar biasa.
"Hal ini bisa dilihat dari krisis yang beberapa kali menimpa Indonesia, IKM mampu bertahan, bahkan menjadi lokomotif utama membangkitkan ekonomi Indonesia," tutur Kang Bupati Sugiri Sancoko.
Lebih lanjut dia menambahkan bahwa Hal tersebut tidak terlepas dari kemampuan pelaku IKM memaksimalkan setiap potensi yang dimiliki untuk terus berkembang.
"Saya salut kepada para ketua IKM yang mampu mengelaborasi mampu menggalang semua kekuatan, mampu menumbuhkan potensi, mampu membangun spirit dan merubah sesuatu menjadi semangat," tegas Kang Bupati.
(Muh Nurcholis)
