Rusdiaman Tegaskan Kepatuhan Juknis Program MBG, Peringatkan Mitra Yayasan Soal Potensi Pemutusan Kontrak
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Rusdiaman Tegaskan Kepatuhan Juknis Program MBG, Peringatkan Mitra Yayasan Soal Potensi Pemutusan Kontrak

    Kabartujuhsatu
    Jumat, 07 November 2025, November 07, 2025 WIB Last Updated 2025-11-08T07:45:34Z
    masukkan script iklan disini


    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Soppeng dari Fraksi Partai Gerindra, Rusdiaman Tahir, mengeluarkan peringatan tegas kepada seluruh yayasan yang menjadi mitra pelaksana Program Makan Bergizi Gratis (MBG).  Sabtu (8/11/2025). 


    Ia menegaskan bahwa seluruh pihak harus menjalankan kegiatan sesuai petunjuk teknis (juknis) yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).


    Peringatan tersebut disampaikan Rusdiaman setelah menerima sejumlah laporan dari masyarakat terkait dugaan penyimpangan yang dilakukan oleh beberapa dapur MBG di lapangan. 


    Menurutnya, ada indikasi bahwa sebagian mitra tidak mematuhi aturan dan bekerja tidak sesuai dengan standar yang ditentukan.


    “Kami minta semua mitra yayasan tetap patuh terhadap juknis BGN. Kalau tidak, maka kontrak kemitraannya bisa saja dihentikan. 


    "Program ini dijalankan untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk keuntungan pribadi,” tegas Rusdiaman. 


    Politisi Gerindra itu menekankan bahwa program MBG merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan gizi masyarakat, terutama bagi anak-anak dan kelompok rentan. Karena itu, ia meminta agar seluruh pihak yang terlibat menunjukkan tanggung jawab moral dan profesionalisme tinggi.


    Rusdiaman juga menyoroti pentingnya peran SPPI (Staf Pelaksana Program Independen) yang telah ditempatkan di SPPG (Satuan Pelaksana Program Gizi). Ia mengingatkan agar para SPPI menjaga integritas, tidak mudah diintervensi, dan senantiasa bekerja sesuai mandat dari BGN.


    “SPPI jangan sampai menggadaikan amanah yang diberikan. Ingat, mitra yayasan sudah menerima biaya sewa dari BGN, sehingga pelaksana utama program ini tetap BGN, bukan yayasan,” ujarnya menegaskan.


    Selain menyoroti kepatuhan mitra, Rusdiaman juga mendesak Satgas MBG yang telah dibentuk untuk segera turun melakukan evaluasi dan pemantauan menyeluruh terhadap seluruh dapur MBG yang sudah beroperasi di wilayah Kabupaten Soppeng. Ia menilai langkah tersebut penting untuk memastikan tidak ada penyimpangan dan seluruh kegiatan berjalan sesuai pedoman yang berlaku.


    Politisi yang dikenal vokal itu menambahkan, semua pihak yang telah dipercaya sebagai mitra harus menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab, karena program MBG bukan sekadar proyek rutin, melainkan hasil perjuangan panjang Partai Gerindra dan Presiden Prabowo Subianto dalam memperjuangkan kesejahteraan rakyat.


    “Program ini lahir dari perjuangan berat. Kami dari Gerindra merasakan betul tantangan saat mengkampanyekan Pak Prabowo untuk menjadi presiden. 


    "Keikhlasan beliau dan Pak Dadan selaku Kepala BGN harus menjadi teladan bagi kita semua, agar program ini berjalan sampai ke akar rumput dengan penuh amanah,” tutup Rusdiaman.


    Dengan pernyataan tegas tersebut, Rusdiaman berharap pelaksanaan program MBG di Kabupaten Soppeng dapat berjalan lebih tertib, transparan, dan sesuai dengan tujuan awalnya  yaitu menghadirkan gizi seimbang bagi masyarakat tanpa adanya kepentingan pribadi di baliknya.


    (Red) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini