Lutim, Kabartujuhsatu.news, Dalam rangka mendukung target tanam nasional dan percepatan gerakan tanam serentak, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan bersama BBPP Batangkaluku menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Tanam pada Rabu, 4 Juni 2025.
Rakor ini menjadi langkah strategis di tengah tantangan perubahan iklim dan krisis pangan global.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan pentingnya percepatan tanam sebagai wujud nyata komitmen terhadap ketahanan pangan nasional, dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, TNI/Polri, dan masyarakat.
Kepala BPPSDMP Idha Widi Arsanti turut menekankan peran krusial penyuluh sebagai penggerak utama percepatan tanam di lapangan.
Sementara itu, Kepala BBPP Batangkaluku Jamaluddin Al Afgani mengajak seluruh jajaran pertanian di Luwu Timur untuk membangun semangat gotong royong dan bergerak serempak dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan.
Rakor ini menghasilkan komitmen aksi nyata berupa pemetaan wilayah tanam potensial, pelibatan lintas sektor, serta pelaksanaan tanam serentak di berbagai kecamatan.
Penyuluh diminta terus hadir mendampingi petani guna memastikan ketepatan waktu, cara, dan sasaran dalam proses tanam.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur akan menerbitkan Surat Edaran Bupati yang mewajibkan keterlibatan aktif Camat, Kepala Desa, Babinsa, Babinkamtibmas, serta seluruh elemen Desa dalam gerakan percepatan tanam.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala BBPP Batangkaluku, Kepala Dinas Pertanian Luwu Timur, para penyuluh, unsur TNI/Polri, dan tokoh masyarakat.
(Red/*)