Bupati Manggarai Timur Andreas Agas, SH, M.Hum (baju putih) saat memantau pengerjaan peningkatan jalan Watu Cie-Deno (Foto K71).
Manggarai Timur, (NTT), Kabartujuhsatu.news,–Setelah meninjau pekerjaan Peningkatan Jalan Kembur-Paka-Nceang, Selasa (27/07/2021), Bupati Manggarai Timur; Andreas Agas, SH,M.Hum, kembali memantau pengerjaan Peningkatan Jalan Watu Cie-Deno di Kecamatan Lamba Leda Selatan, Rabu (28/07/2021)
Peningkatan jalan Watu Cie-Deno ini dikerjakan oleh PT. Menara Pratama, dengan nilai pekerjaan sebesar Rp10.876.000.000; dan bersumber dari Dana Alokasi Khusus.
Bupati Agas yang didampingi oleh Kabag Prokopim Manggarai Timur, Jefrin Haryanto menjelaskan bahwa beberapa rencana pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Matim tidak mencapai target karena kondisi pandemi Covid-19.
“Saya dan Wakil Bupati merasa kecewa karena seharusnya jalan ini sudah bisa digunakan tahun ini kalau saja tidak di-refocusing, ini adalah salah satu beban kami kepada masyarakat. Pandemi Covid menyebabkan beberapa pekerjaan ditunda bahkan tidak bisa dilaksanakan terutama di tahun 2019 dan 2020. Anggaran untuk pekerjaan yang ditargetkan 10 km per kecamatan per tahun juga tidak bisa dilaksanakan”, ujarnya.
Lebih lanjut Bupati Agas juga menjelaskan bahwa ruas jalan Watu Cie-Deno sangat strategis bagi peningkatan ekonomi masyarakat.
“Jalan ini melewati 7 desa dan tentu saja ini bisa jadi generator ekonomi masyarakat. Kita bersama berdoa agar pandemi ini segera berakhir dan tahun depan kita sudah bisa bekerja sesuai perencanaan. Jalan raya harus memiliki dampak ekonomis, harapannya dengan pelebaran dan perbaikan jalan akan memperbaiki akses sehingga akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi”, ungkapnya.
Perwakilan dari PT. Armada Pratama, pada kesempatan itu juga melaporkan kepada Bupati Matim bahwa tenaga kerja yang dilibatkan dalam pekerjaan ini adalah tenaga kerja lokal, beberapa bahan baku yang dipakai juga dibeli dari penduduk lokal.
(Tensi Rea)
