Banda Aceh, Kabartujuhsatu.news, Yayasan Bakrie Amanah kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya kemanusiaan di Provinsi Aceh dengan menyalurkan bantuan tahap II ke sejumlah wilayah terdampak. Senin (29/12/2025).
Bantuan senilai Rp150 juta ini disalurkan ke Kabupaten Aceh Tengah, Pidie Jaya, dan Bener Meriah, sehingga total nilai bantuan yang telah digelontorkan mencapai Rp300 juta, termasuk bantuan tahap pertama dengan nilai yang sama.
Penyaluran bantuan tahap kedua ini difokuskan pada penguatan distribusi logistik serta pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak. Yayasan Bakrie Amanah menyadari bahwa tantangan utama di lapangan tidak hanya terletak pada ketersediaan bantuan, tetapi juga pada akses transportasi dan komunikasi, khususnya di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau.
Di Kabupaten Aceh Tengah, Bakrie Amanah bekerja sama dengan Save Gayo untuk menyalurkan bantuan berupa dukungan logistik, bahan bakar bio solar, serta BBM jenis Pertamax. Bantuan tersebut diperuntukkan bagi kendaraan operasional dan sarana komunikasi yang digunakan dalam proses distribusi logistik, sehingga bantuan dapat menjangkau daerah-daerah terpencil dengan lebih cepat dan efektif.
Sementara itu, untuk Kabupaten Pidie Jaya dan Bener Meriah, bantuan difokuskan pada pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat. Penyaluran dilakukan melalui Posko Bersama Masyarakat Sipil Aceh yang berpusat di Banda Aceh. Adapun bantuan sembako yang disalurkan meliputi mi instan, beras, ikan sarden, serta minyak goreng yang diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dalam situasi darurat.
Muhammad Nur, selaku narasumber, menyampaikan bahwa bantuan kemanusiaan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial Yayasan Bakrie Amanah terhadap masyarakat Aceh yang tengah membutuhkan dukungan cepat dan tepat.
“Bantuan yang kami salurkan tidak hanya berupa sembako, tetapi juga dukungan transportasi dan sarana komunikasi. Total bantuan yang telah disalurkan mencapai Rp300 juta. Kami berharap langkah ini dapat mempercepat proses distribusi bantuan serta meringankan beban masyarakat di wilayah terdampak,” ujar Muhammad Nur.
Lebih lanjut, Yayasan Bakrie Amanah menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk organisasi kemanusiaan, komunitas lokal, dan masyarakat sipil. Kolaborasi tersebut dinilai penting agar setiap bantuan yang disalurkan benar-benar tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.
Dengan penyaluran bantuan tahap II ini, Bakrie Amanah berharap dapat turut memperkuat ketahanan masyarakat Aceh dalam menghadapi situasi darurat sekaligus mendukung proses pemulihan secara berkelanjutan di wilayah-wilayah terdampak.
(Red)



