MTs Ponpes Yasrib Jadi Lokasi Penilaian Adipura, Wujud Nyata Sekolah Bersih dan Hijau di Soppeng
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    MTs Ponpes Yasrib Jadi Lokasi Penilaian Adipura, Wujud Nyata Sekolah Bersih dan Hijau di Soppeng

    Kabartujuhsatu
    Sabtu, 22 November 2025, November 22, 2025 WIB Last Updated 2025-11-23T01:57:58Z
    masukkan script iklan disini


    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, MTs Pondok Pesantren Yasrib Lapajung kembali menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan sekolah yang bersih, hijau, dan berkelanjutan setelah menjadi salah satu lokasi yang dikunjungi oleh Tim Penilai Program Adipura 2025.


    Kunjungan tersebut dilakukan pada Sabtu, 22 November 2025, oleh tim penilai dari Provinsi Sulawesi Selatan yang didampingi oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Soppeng.


    Kedatangan tim penilai ini merupakan bagian dari rangkaian evaluasi Adipura, sebuah program nasional yang memberikan penghargaan kepada kota dan kabupaten yang berhasil menerapkan pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan.


    Dalam konteks sekolah, penilaian mencakup berbagai aspek penting seperti kebersihan lingkungan, manajemen sampah, kualitas penghijauan, pemanfaatan ruang terbuka, serta tingkat partisipasi warga sekolah dalam menjaga dan mengembangkan budaya peduli lingkungan.


    Kepala MTs Ponpes Yasrib, KM Husaini, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kunjungan tersebut.


    Menurutnya, terpilihnya sekolah ini sebagai salah satu titik peninjauan merupakan bentuk kepercayaan dan pengakuan atas upaya yang telah dilakukan selama ini.


    “Alhamdulillah, kami kembali dipercaya menjadi salah satu sekolah yang dinilai dalam rangka program Adipura.


    "Upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sudah menjadi budaya bersama di MTs Ponpes Yasrib. Kami terus menanamkan kesadaran ini kepada seluruh warga sekolah,” ujarnya.


    Ia menambahkan bahwa penilaian dari tim Adipura tidak hanya dipandang sebagai evaluasi semata, tetapi juga sebagai motivasi bagi sekolah untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan.




    Menurutnya, kesadaran menjaga lingkungan harus diterapkan tidak hanya di dalam sekolah, tetapi juga di kehidupan sehari-hari siswa dan guru.


    KM Husaini juga menegaskan bahwa komitmen MTs Ponpes Yasrib sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Soppeng yang berupaya menciptakan lingkungan hidup yang bersih, sehat, dan hijau.


    Sinergi antara sekolah dan pemerintah daerah diharapkan mampu menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya.


    “Kami sangat berterima kasih atas kunjungan tim penilai Adipura. Semoga kehadiran mereka dapat semakin memperkuat tekad kami untuk menjadi sekolah yang bersih, asri, dan berkelanjutan.


    "Harapan kami, MTs Ponpes Yasrib bisa menjadi model sekolah peduli lingkungan di Kabupaten Soppeng,” tambahnya.


    Selama peninjauan, tim penilai mengamati berbagai fasilitas dan program lingkungan yang dijalankan sekolah, seperti area penghijauan, kebun edukasi, sistem pengelolaan sampah terpilah, dan kegiatan rutin kebersihan yang melibatkan seluruh siswa serta tenaga pendidik.


    Tim juga memberikan apresiasi atas keseriusan pihak sekolah dalam menerapkan konsep eco-school yang terencana dan berkesinambungan.


    Hasil penilaian dari kunjungan ini akan menjadi bagian dari laporan evaluasi menyeluruh Kabupaten Soppeng dalam upaya meraih Penghargaan Adipura 2025.


    Terlepas dari hasil akhir, MTs Ponpes Yasrib menegaskan akan terus menjaga komitmennya menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan berbudaya hijau.


    (Red) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini