Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Semangat kebersamaan kembali mengakar kuat di Dusun Pacongkang, Desa Barang, Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng. Pada Selasa (18/11/2025) pagi, tepat pukul 07.20 WITA, pemerintah Desa bersama masyarakat menggelar Karya Bakti pembersihan saluran air sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan sekaligus langkah nyata mencegah penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang kerap meningkat saat musim penghujan.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Desa Barang, Andi Anwar Amban, dan mendapat dukungan penuh dari personel Koramil 1423-04/Liliriaja.
Hadir pula para staf desa, Kepala Dusun, Ketua RT/RW, serta warga setempat yang antusias mengambil bagian dalam kerja bakti massal ini.
Kolaborasi lintas elemen masyarakat ini menunjukkan bahwa budaya gotong royong masih menjadi kekuatan utama dalam menjaga kualitas hidup di tengah masyarakat.
Karya Bakti kali ini berfokus pada tiga sektor utama yang menjadi sumber potensi berkembangnya nyamuk penyebab DBD:
Pembersihan saluran air sepanjang sekitar 100 meter, yang selama ini menjadi jalur penting aliran air warga namun mulai dipenuhi endapan lumpur.
Pengangkutan sampah yang menumpuk di sepanjang saluran, termasuk plastik dan dedaunan yang dapat menjadi tempat perkembangbiakan jentik nyamuk.
Pembabatan rumput liar dan semak di area sekitar saluran guna memastikan aliran air tetap lancar serta menciptakan lingkungan yang tertata rapi.
Di lapangan, terlihat hubungan harmonis antara aparat Desa, anggota TNI, dan warga. Suasana kerja bakti berlangsung penuh keakraban. Setiap orang mengambil peran, mulai dari mengangkut sampah, membersihkan parit, hingga memangkas rumput, menciptakan pemandangan gotong royong yang jarang ditemukan di kawasan perkotaan.
Setelah lebih dari dua jam bekerja, tepat pukul 09.30 WITA, kegiatan dinyatakan selesai. Lingkungan terlihat jauh lebih bersih, saluran air kembali berfungsi optimal, dan area sekitar tampak lebih tertata.
Keberhasilan kegiatan ini sekaligus menjadi bukti bahwa kerja bersama dapat menghasilkan perubahan signifikan dalam waktu singkat.
Pemerintah Desa Barang berharap kegiatan semacam ini dapat terus digalakkan sebagai upaya menciptakan lingkungan yang sehat, nyaman, dan bebas dari potensi wabah penyakit.
Selain itu, nilai-nilai gotong royong diharapkan semakin tertanam di tengah masyarakat sebagai jati diri budaya lokal yang perlu dijaga dan diwariskan kepada generasi berikutnya.
(Red)





