Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Sore ini, pukul 15.00 wita Senin (13/10/2025), tim Sewo Junior akan berhadapan dengan PS Pelajar pada laga lanjutan turnamen Pelipa Cup 2025 usia 14 tahun yang digelar di Lapangan Andi Dalle Tikkao, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng.
Turnamen yang diinisiasi oleh Pemuda Lingkungan Palakka (Pelipa) ini menjadi ajang bergengsi bagi klub-klub sepak bola muda se-Kabupaten Soppeng.
Ajang tersebut tidak hanya memperebutkan piala kehormatan, tetapi juga dana pembinaan sebesar Rp8 juta bagi tim terbaik.
Kedua tim yang akan berlaga sore ini, Sewo Junior dan PS Pelajar, sebelumnya sudah pernah bertemu di babak penyisihan.
Pertemuan tersebut berakhir dengan skor imbang 1–1, sehingga laga kali ini diprediksi akan berlangsung ketat dan sarat gengsi.
Sewo Junior merupakan tim muda asal Kelurahan Bila, Kecamatan Lalabata, yang dikenal memiliki deretan pemain muda berbakat.
Beberapa nama seperti Ahmad Silva, Yusuf alias Ucu, dan Abizar menjadi tumpuan utama tim.
Meskipun rata-rata usia mereka baru 12 tahun, kemampuan teknik dan visi permainan mereka dinilai sudah cukup matang.
Di bawah asuhan pelatih Baharuddin, Sewo Junior tampil dengan formasi 7 lawan 7, sesuai regulasi Pelipa Cup 2025.
Baharuddin menuturkan bahwa timnya telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi PS Pelajar yang dikenal memiliki postur tubuh lebih tinggi dan pengalaman bermain yang lebih matang.
“Anak-anak sudah berlatih intensif selama beberapa minggu terakhir. Kami tahu lawan punya keunggulan fisik, tapi kami akan bermain dengan taktik dan semangat juang tinggi,” ujar Baharuddin, pelatih Sewo Junior, Senin (13/10/2025).
Sementara itu, PS Pelajar berasal dari Desa Panincong, Kecamatan Marioriawa. Tim ini dikenal bukan tim musiman, melainkan hasil pembinaan berkelanjutan dengan sistem latihan yang terstruktur.
Beberapa mantan pemain mereka bahkan kini dikenal luas di ajang sepak bola pelajar tingkat kabupaten.
Manajer Sewo Junior, Amrayadi, juga menaruh harapan besar pada tim muda binaannya.
Ia menilai Pelipa Cup menjadi ajang penting bagi anak-anak untuk mengasah mental bertanding sejak dini.
“Kami tidak hanya mengejar kemenangan, tetapi juga pengalaman. Ini bagian dari proses pembinaan agar anak-anak mencintai sepak bola dan tumbuh dengan karakter sportif,” kata Amrayadi.
Pertandingan sore ini diperkirakan akan menarik perhatian warga sekitar Lalabata, terutama karena kedua tim memiliki basis pendukung yang cukup fanatik.
Selain itu, laga ini juga menjadi tolak ukur kesiapan generasi muda Soppeng dalam menghadapi kompetisi sepak bola pelajar di masa depan.
Dengan latar dua tim yang memiliki gaya bermain berbeda, Sewo Junior dengan permainan cepat dan teknik tinggi, serta PS Pelajar dengan keunggulan fisik dan pengalaman, laga di Lapangan Andi Dalle Tikkao diprediksi akan berlangsung seru, ketat, dan penuh semangat juang.
(Red)