Semangat Muda Suara Kamtibmas, Warna Baru Hari Bhayangkara di Soppeng
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Semangat Muda Suara Kamtibmas, Warna Baru Hari Bhayangkara di Soppeng

    Kabartujuhsatu
    Selasa, 17 Juni 2025, Juni 17, 2025 WIB Last Updated 2025-06-17T19:03:54Z
    masukkan script iklan disini


    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Aula Tanya Sudhirajati pagi itu terasa berbeda. Bukan karena atribut seremonial atau deretan kursi rapi berpeluit resmi, melainkan karena satu hal yang jarang terdengar lantang, suara-suara muda berbicara tentang keamanan dan ketertiban masyarakat dengan cara mereka sendiri.


    Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Soppeng menggelar Lomba Ceramah Kamtibmas dan Pemuda Sadar Kamtibmas.


    Sebuah ajang yang tidak hanya mencari pemenang, tetapi juga mempertemukan semangat, kepedulian, dan harapan dari generasi yang kerap dipandang pasif dalam urusan keamanan lingkungan. Selasa (17/7/2025).


    Wakapolres Soppeng, Kompol Sudarmin S.Sos., membuka kegiatan ini dengan penuh antusias, mewakili Kapolres Soppeng.


    Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi terhadap keberanian para peserta yang berani tampil dan menyampaikan gagasan mereka demi kamtibmas.


    “Ini bukan sekadar lomba, ini panggung bagi kepedulian,” ujarnya, disambut tepuk tangan para peserta dan tamu undangan.


    Da’i, Mitra, dan Pemuda yang Menyuarakan Aman
    Lomba ini dibagi ke dalam tiga kategori, yakni Da’i Polri, Da’i Mitra, dan Pemuda Sadar Kamtibmas.


    Masing-masing kategori melahirkan sosok-sosok inspiratif yang menunjukkan bahwa menjaga lingkungan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama.


    Di kategori Da’i Polri, Bripka Andi Ardawan, S.Sos., M.A.P. tampil penuh kharisma (Juara 1).


    Dengan latar belakangnya sebagai Kasium di Polsek Donri-Donri, ia tidak hanya bicara soal hukum, tetapi menyentuh sisi hati para pendengar.


    Ceramahnya menggabungkan pendekatan agama dengan realitas sosial yang aktual.


    Sementara itu, Sukri, S.Pd., guru sekaligus tokoh masyarakat muda, memikat perhatian di kategori Da’i Mitra (Juara 1).


    Dengan nada tenang dan diksi yang mengalir, ia membingkai pesan kamtibmas dalam bahasa keseharian yang sederhana namun kuat.



    Ia menunjukkan bahwa edukasi bisa datang dari siapa saja, asal niatnya tulus.


    Kategori yang paling menyita perhatian adalah Pemuda Sadar Kamtibmas. Di sinilah muncul nama Muh. Nur, pemuda lokal yang dikenal aktif dalam kegiatan sosial di lingkungannya (Juara 1).


    Ia tidak sekadar berbicara, tetapi sudah membuktikan dengan tindakan dari mengorganisir ronda malam hingga membina kelompok remaja agar menjauhi narkoba dan kekerasan.


    Lebih dari Sekadar Lomba
    Penyerahan penghargaan di akhir acara menjadi simbol bahwa perjuangan kecil mereka mendapat tempat.


    Piagam dan piala mungkin hanya benda, tapi sorot mata para peserta dan tamu menunjukkan makna yang lebih besar, bahwa suara-suara kecil kini mulai didengar.


    “Ini akan terus kita dorong, karena partisipasi masyarakat, terutama pemuda adalah kunci kamtibmas yang sesungguhnya,” tegas Kompol Sudarmin.


    Sesi foto bersama menutup hari itu, tapi gema ceramah dan semangat para peserta diyakini akan terus hidup di lingkungan mereka.


    Karena keamanan bukan hanya tentang patroli dan pengawasan, tetapi tentang rasa memiliki, dan hari itu, Polres Soppeng membuktikan bahwa rasa itu sedang tumbuh, kuat dari akar rumput.


    (Red) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini