Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Dalam upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan dan perdamaian lingkungan, Satbinmas Polres Soppeng mengadakan Penilaian Lomba Satkamling Komunitas Tingkat Polres pada Rabu, 21 Mei 2025 pukul 08.00 WITA.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Perpol Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pam Swakarsa, serta disahkan Surat Telegram Kapolda Sulsel Nomor: ST/358/IV /OPS.4.3./ 2025 tertanggal 28 April 2025.
Penilaian Lomba Satkamling ini dipimpin langsung oleh Kabag SDM Polres Soppeng, Kompol Sulaeman Abu, SH, MH, didampingi jajaran Satbinmas Polres Soppeng.
Tiga Satkamling Komunitas yang menjadi objek penilaian adalah Satkamling Komunitas 003 Penggemar Motor di Desa Donri-Donri, Satkamling Komunitas 002 Komunitas Bentor di Kelurahan Cabenge, dan Satkamling Komunitas 001 Kurir Online IDOLA di Kelurahan Lemba.
Penilaian dilakukan berdasarkan beberapa aspek penting seperti sumber daya manusia, sarana dan prasarana, kegiatan operasional Satkamling, dukungan masyarakat, pembinaan, serta kebersihan dan keindahan pos.
Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, SIK, MIK menegaskan bahwa Satkamling bukan hanya sekedar simbol kehadiran Polri di tengah masyarakat, namun juga merupakan wujud partisipasi nyata warga dalam menjaga keamanan lingkungan.
“Saya berharap kegiatan ini tidak sekedar balapan, tetapi menjadi pemicu semangat warga untuk aktif menjaga lingkungannya masing-masing,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara polisi dan masyarakat demi terciptanya lingkungan yang aman dan tertib di Kabupaten Soppeng.
Polres Soppeng adalah lembaga kepolisian yang bertugas menjaga keamanan dan menjaga perdamaian di wilayah masyarakat Kabupaten Soppeng.
Melalui berbagai program dan kegiatan, Polres Soppeng terus berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.
Komunitas 001 Kurir Online Idola menjadi andalan sebab komunitas ini melayani masyarakat khususnya kota soppeng hingga dini hari, sekaligus memenuhi beberapa aspek penilaian.
(Red)
