Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Membludaknya pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) La Temmamala Soppeng menimbulkan kebutuhan mendesak untuk pembangunan rumah sakit baru di Kabupaten Soppeng.
Mantan Ketua Dewan Pengawas RSUD La Temmamala, Dr. H. Nurmal Idrus, SE, MM, menegaskan bahwa RSUD satu-satunya di Soppeng tersebut sudah tidak mampu menampung jumlah pasien yang terus meningkat, ujarnya ke media ini Kamis malam (22/5/2025).
Menurutnya,"Sebagai rumah sakit dengan status fasilitas kesehatan lanjutan, rumah sakit kita ini sudah over capacity".
"Rumah sakit ini tak sanggup lagi dan mesti ada lagi rumah sakit baru yang dibangun," ujar Nurmal Idrus.
Ia menyarankan Pemerintah Daerah Soppeng untuk lebih proaktif dalam membuka peluang investasi baru di sektor kesehatan, khususnya dalam pembangunan rumah sakit.
Nurmal, yang juga seorang pengajar ekonomi manajemen, menambahkan bahwa pemerintah dapat memberikan berbagai kemudahan kepada investor, seperti proses perizinan yang dipermudah.
"Pemda harus proaktif mengajak pemilik modal untuk membangun rumah sakit baru".
"Pemda bisa memberikan banyak privilage kepada investor itu misalnya dengan kemudahan perizinan dan lain sebagainya," jelasnya.
Dari sisi bisnis, Nurmal sangat optimis terhadap kelayakan investasi di bidang kesehatan di Soppeng.
Ia menilai pasar untuk rumah sakit baru sangat potensial dan didukung oleh faktor teknis, finansial, hukum, maupun sosial.
Kata Nurmal, "Kelayakan bisnisnya sangat bagus. Pasar bagus, faktor teknis, finansial, hukum, dan sosial, juga mendukung," tutupnya.
RSUD La Temmamala Soppeng merupakan rumah sakit umum daerah satu-satunya di Kabupaten Soppeng yang melayani berbagai kebutuhan kesehatan masyarakat.
Dengan status fasilitas kesehatan lanjutan, RSUD ini berperan penting dalam memberikan pelayanan medis kepada warga sekitar, meskipun kapasitasnya kini sudah melebihi batas.
(Red)