Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Kecamatan Donri Donri kembali mencatatkan prestasi gemilang sebagai kecamatan tercepat dalam menyelesaikan pengisian data Indeks Desa Membangun (IDM) di Kabupaten Soppeng. Jum'at (16/5/2025).
Dari delapan kecamatan yang ada, Kecamatan Donri Donri berhasil menyelesaikan input data IDM untuk seluruh desa di wilayahnya dengan tepat waktu dan akurat.
Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja sama erat antara pemerintah desa, pendamping lokal desa, dan pemerintah kecamatan Donri Donri.
Atry, Pendamping Desa Kecamatan Donri Donri, menyatakan, “Donri Donri berhasil menyelesaikan input data IDM lebih cepat dibanding kecamatan lain di Soppeng".
"Ini berkat sinergi semua pihak dan komitmen Desa dalam mendukung pembangunan berbasis data.”, terangnya.
Ia juga menambahkan bahwa prestasi ini sudah tercapai selama tiga tahun berturut-turut, tegas Atry.
IDM merupakan alat ukur yang dikembangkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi untuk menilai perkembangan dan kemandirian Desa melalui tiga aspek utama yakni Ketahanan Sosial, Ketahanan Ekonomi, dan Ketahanan Lingkungan.
Berdasarkan data IDM, Desa-Desa di Wilayah Kecamatan Donri Donri terbagi menjadi dua kategori yakni Desa Mandiri dan Desa Maju, tanpa ada Desa yang berstatus tertinggal atau berkembang.
Hal ini menunjukkan kemajuan pembangunan yang merata dan berkelanjutan di wilayah tersebut.
Hasil IDM untuk Kecamatan Donri Donri mencatat tiga Desa berstatus Mandiri, yaitu Desa Donri Donri, Desa Leworeng, dan Desa Labokong.
Sisanya, yakni Desa Lalabata Riaja, Desa Tottong, Desa Kessing, Desa Pising, Desa Sering, dan Desa Pesse, masuk dalam kategori Desa Maju.
Dengan capaian ini, Kecamatan Donri Donri menjadi contoh bagi kecamatan lain di Kabupaten Soppeng dalam mengoptimalkan pemanfaatan data IDM sebagai dasar perencanaan, pengawasan, dan evaluasi pembangunan desa.
Keberhasilan Donri Donri tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga mendorong semangat pembangunan Desa yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh Kabupaten Soppeng.
IDM adalah instrumen yang digunakan untuk mengukur kemajuan desa dari aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Data IDM membantu pemerintah dalam menentukan kebijakan pembangunan Desa dan distribusi Dana Desa secara tepat sasaran.
(Red)