Sayur Organik Kelompok Binaan PT Vale di Serbu Pengunjung Pasar Murah
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Daftar Blog Saya

    Sayur Organik Kelompok Binaan PT Vale di Serbu Pengunjung Pasar Murah

    Kabartujuhsatu
    Kamis, 07 Maret 2024, Maret 07, 2024 WIB Last Updated 2024-03-07T13:33:48Z
    masukkan script iklan disini

    Lutim, Kabartujuhsatu.news, Jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilangsungkan di Halaman Kantor dinas tersebut, pada Rabu (06/03/2024).

    Kegiata GPM ini dilaksanakan dalam rangka Pengendalian Inflasi yang serentak dilakukan di 24 kabupaten/kota se-Provinsi Sulawesi Selatan yang dibuka langsung oleh Pj. Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin secara virtual.

    Sayur Organik serba lima ribu salah satu bahan pokok yang sangat diminati oleh pengunjung pada momen Gerakan Pasar Murah tersebut. 

    Sayur organik yang di pasarkan oleh Tani Sayur (Spesialis Sayur dan Hasil pertanian organik) yang di dapatkan langsung dari mitranya yaitu Petani sayuran organik kelompok wanita tani (KWT) Berkah Tani Desa Ledu-Ledu Kecamatan Wasuponda binaan PT Vale Indonesia,


    Imran (Owner Tani Sayur ) dalam keterangannya mengatakan, Alhamdulillah Gerakan Pasar Murah yang di adakan oleh pemkab Lutim di hari HKBN dan diselenggarakan selama 2 hari ini (Rabu-Kamis), membuat hasil penjualan sayur organik sangat memuaskan dimana hasil petani organik KWT binaan PT Vale Indonesia yang kami jajakan sangat di minati oleh pengunjung, terutama para pengawai pemerintah dan swasta, ungkap Imran selaku Pendamping Lingkungan PT Vale wilayah Malili dan Wasuponda

    Lanjut Imran menyampaikan bahwa  pasar sayur organik di lakukan juga setiap minggunya yaitu hari Senin dan Jum'at di beberapa instansi pemerintah yang ada di kabupaten Luwu Timur. 

    "Harapan besar kami sebagai mitra petani organik adalah semoga kedepannya dengan adanya kejelasan pasar bagi petani organik pemerintah dan perusahaan lebih memperhatikan lagi para KWT dalam melakukan budidaya pertanian organik terutama pada pengembangan SDM dan Alsintan sehingga petani mampu bersaing dan meningkatkan kualitas tanaman yang dihasilkannya, harapnya.

    Dalam Gerakan Pangan Murah di HKBN Pemkab Lutim juga menjual berbagai bahan pokok diantaranya Beras 10 Ton yang dikemas per 5 kilo, Minyak 90.000/5L, Minyak Botol 17.000/L, Gula 17.000/kg, Terigu 10.000/kg, Minyak Pouch 17.000/L, 

    (Tim Red/ISK)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini