Pusdiklat JOIN Kerjasama Disdik Gelar Pelatihan Terkait Fakta Berita dan Dasar-Dasar Jurnalis Bagi Guru di Gowa
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Daftar Blog Saya

    Pusdiklat JOIN Kerjasama Disdik Gelar Pelatihan Terkait Fakta Berita dan Dasar-Dasar Jurnalis Bagi Guru di Gowa

    Kabartujuhsatu
    Selasa, 24 Agustus 2021, Agustus 24, 2021 WIB Last Updated 2021-08-24T17:27:06Z
    masukkan script iklan disini

    Gowa (Sulsel), Kabartujuhsatu.news,- Pusat Jurnalis Online Indonesia (JOIN) Nasional menggelar pelatihan bagi guru yang dilangsungkan di Gedung Wisata Kampar, Panciro Kabupaten Gowa, Selasa 24 Agustus 2021,

    Pelatihan bagi guru ini dilakukan untuk mengenali pentingnya pemberitaan, pola pemberitaan dan bagiamana guru menulis ilmiah populer di media massa.

    Dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan ini menghadirkan pemateri dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat), Jurnalis Online Indonesia (JOIN) Nasional Bapak Zulkarnai Hamsong, S.Sos,M.Si.


    Pada pembukaan kegiatan dihadiri dari Dinas Pendidikan Dr. Ulfa Tenri Batari, M.Pd Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) yang dalam arahannya menyebutkan bahwa pelaksanaan pelatihan ini sangat penting karena guru mesti memahami fakta-fakta berita, yang bertujuan membuka wawasan guru serta memahami fakta dan kebohongan (hoax).

    Diakuinya bahwa dirinya akan bersama Direktur Pusdiklat JOIN Nasional Zulkarnain Hamson, S.Sos. M.Si. yang berjanji akan terus melakukan pendampingan pada pola membangun literasi digital, yang sangat pesat perkembangannya saat ini.


    Sementara itu Irma Muhsen , S.Farm. M.Kes yang membimbing peserta untuk mengenali Dasar-Dasar Jurnalistik yang didampingi Sekretaris Wilayah JOIN Sulsel, Sudarman Djoni, dan Ketua DPD JOIN Kabupaten Gowa, Hendra Susanto yang dalam kegiatan itu menemani peserta selama di hari kegiatan dengan evaluasi pre test dan post test, untuk memperoleh sertifikat kelulusan.


    Sekedar diketahui kegiatan JOIN dan Dinas Pendidikan, sudah berlangsung di Kabupaten Bantaeng, Luwu Utara, Luwu, Bone, Soppeng, Wajo, dengan meluluskan kurang lebih 200 guru baik SMA, SMK, SMP, dan SD. Kerjasama juga telah berjalan dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dengan kegiatan di Kabupaten Bantaeng dengan metode kegiatan Focus Group Discussion (FGD), Workshop, Pelatihan, Diskusi, dan Dialog.
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini