Distan Mubar dan PT SAMPOERNA Jalin Kemitraan Dengan Petani Tembakau
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Daftar Blog Saya

    Distan Mubar dan PT SAMPOERNA Jalin Kemitraan Dengan Petani Tembakau

    Kabartujuhsatu
    Rabu, 24 Maret 2021, Maret 24, 2021 WIB Last Updated 2021-03-24T12:11:42Z
    masukkan script iklan disini

    Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Mubar Nestor Jono (Foto Istimewa)

    Reporter:Darlan

    Muna Barat (Sultra), Kabartujuhsatu.news,-Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra) dan PT Sampoerna menjalin kerja sama dengan para petani tembakau yang berlokasi di tiga titik desa Abadi jaya,Desa wulanga jaya serta Parura jaya kecamatan tiworo kabupaten muna barat (mubar).

    Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Mubar, Nestor Jono mengatakan, sejak 2019 Distan Mubar sudah menjalani kerja sama dengan anak perusahaan PT Sampoerna untuk membiayai dari nol para petani tembakau yang ada di Mubar.

    Tentunya, PT Sampoerna mempunyai alasan menjalin kerja sama, di antaranya tanah di Mubar sangat cocok untuk ditanami tembakau sesuai dengan keinginan perusahaan.ungkapnya

    “Jadi, kita (Distan Mubar) sudah dua tahun menjalin kerja sama dengan anak perusahaan PT Sampoerna. Mereka memberikan biaya kepada petani di Mubar mulai dari pembersihan lahan, pemberian bibit, pupuk, perawatan, hingga panen dengan jaminan perusahaan ini yang membeli hasilnya,” ucapnya saat di temui di ruang kerjanya(24/03/21)

    Tidak hanya itu, ia mengestimasikan keuntungan/laba bersih yang didapatkan para petani tembakau dalam kerja sama bersama PT Sampoerna ini dengan keuntungan Rp15 juta per orang.

    “Sesuai permintaan perusahaan ini mereka meminta disiapkan lahan minimal 50 hektare. Kami menyahuti dan turun ke lapangan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Alhamdulillah animo masyarakat sangat setuju, apa lagi tanpa mengeluarkan biaya,” ungkapnya.

    Kata Nestor, pihak perusahaan juga sudah melakukan uji coba pengeringan daun tembakau yang ditanam dan hasilnya tembakau ini sangat berkualitas sesuai keinginan perusahaan.

    Nestor mengungkapkan, pihaknya meyakinkan para petani bahwa perusahaan ini serius berinvestasi di Mubar dan petani setuju. Distan pun langsung membuatkan kontrak kerja sama dengan pihak perusahaan.

    “Sekarang sudah berjalan dua tahun dan masyarakat sudah menikmati hasilnya,” ujarnya.

    Dia menambahkan, tembakau tidak bisa ditanam pada musim hujan. Untuk membudidayakan tembakau ini pada bulan lembab (antara bulan basah dan kering).

    (Red/Darlang).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini