Pengubinan Salah Satu Cara Menghitung Prediksi Hasil Panen Gabah Perhektar
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Daftar Blog Saya

    Pengubinan Salah Satu Cara Menghitung Prediksi Hasil Panen Gabah Perhektar

    Kabartujuhsatu
    Selasa, 18 Agustus 2020, Agustus 18, 2020 WIB Last Updated 2020-08-19T01:25:37Z
    masukkan script iklan disini



    Konawe Selatan (Sultra), Kabartujuhsatu.news, - Pengubinan yang merupakan metode yang biasa digunakan oleh penyuluh untuk menghitung secara cepat dan sederhana hasil panen produk pertanian.


    Dengan cara tersebut petani dan penyuluh dapat mengetahui potensi hasil dari tanaman padi mereka.


    Saat ini Balai Penyuluhan Pertanian atau BPP Kecamatan  Ranomeeto kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara melakukan  pengubinan di lahan milik kelompok tani yang ada di Kecamatan Ranomeet.



    Koordinator BPP Kecamatan Ranomeet, Pangerang menjelaskan, pengubinan dilakukan untuk menghitung secara cepat dan sederhana prediksi hasil panen gabah per hektar di areal tersebut.


    Nilu Nyoman Ayu Aryani, penyuluh pertanian kecamatan ranomeet mengatakan bersama penyuluh yang ada, akan terus berupaya semaksimal mungkin mendampingi petani di wilayah Kecamatan Ranomeet, serta membantu mengatasi setiap masalah petani dilapangan.ujarnya Selasa (19/8/2020).


    “BPP Kecamatan Ranomeet, Kelurahan Ranometeto, Provinsi Sulawesi Tenggara memberikan hasil dengan turut meningkatkan produktivitasnya.


    "Semoga kegiatan ini dapat mendukung program kegiatan kementerian pertanian,”ungkapnya.



    "Selain itu kelompok tani dengan Luas lahan 200 Ha dan Provitas 4,0 hasil tersebut sangat memuaskan dan terus meningkat dari tahun sebelumnya.


    "Ini membuktikan pertanian tidak akan pernah surut, oleh karena itu mentan sangat menghargai hasil kerja petani Indonesia yang merupakan garda depan ketahanan pangan nasional kita.


    Tantangan yang kuat pada masa pandemi ini yang bisa mengancam krisis pangan oleh karena itu program pertanian dibutuhkan kerjasama yang kuat dari pemerintah pusat dan daerah BPP dan Poktan harus terus bersinergi Bersama.


    "Kami berharap pada musim tanam berikut luas tanam padi di Kecamatan Ranomeet dapat meningkat serta diiringi dengan meningkatnya produksi gabah,”tutupnya.(Al-az). 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini