Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Kegiatan karya bakti berupa pembersihan saluran air dilaksanakan pada Senin (24/11) pukul 08.00 WITA di Dusun Kampiri, Desa Kampiri, Kecamatan Citta, Kabupaten Soppeng.
Aksi gotong royong ini digelar sebagai upaya untuk meningkatkan kebersihan lingkungan sekaligus mencegah potensi genangan air saat musim hujan.
Kegiatan tersebut melibatkan berbagai unsur masyarakat. Personel Posramil Citta turut hadir dan berperan aktif dalam pelaksanaan kerja bakti, bekerja berdampingan dengan warga.
Kepala Desa Kampiri, Marhudi S.IP, juga hadir langsung memimpin dan memantau jalannya kegiatan.
Selain itu, para ketua RT/RW serta masyarakat setempat ikut terlibat penuh dalam proses pembersihan.
Sasaran utama kegiatan adalah pembersihan selokan air sepanjang kurang lebih 100 meter yang berada di wilayah Dusun Kampiri.
Saluran yang sebelumnya dipenuhi endapan tanah, sampah, dan rumput liar tersebut dibersihkan secara manual menggunakan alat sederhana seperti cangkul dan sekop.
Kepala Desa Kampiri, Marhudi S.IP, menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini merupakan wujud nyata budaya gotong royong yang terus dipertahankan oleh masyarakat.
Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan saluran air, agar aliran tetap lancar dan tidak menimbulkan masalah lingkungan.
“Kegiatan ini bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga tentang kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
"Harapannya, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga fasilitas umum yang digunakan bersama,” ujarnya di sela kegiatan.
Warga Dusun Kampiri terlihat antusias mengikuti karya bakti tersebut. Selain memberikan tenaga, beberapa warga juga membawa peralatan pribadi untuk mempercepat proses pembersihan. Kolaborasi berbagai pihak membuat kegiatan berjalan lebih efektif.
Setelah berlangsung selama lebih dari dua jam, kegiatan karya bakti dinyatakan selesai pada pukul 10.15 WITA.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, lancar, dan tanpa kendala berarti. Saluran air yang telah dibersihkan diharapkan dapat meningkatkan kelancaran drainase di area tersebut.
Kegiatan karya bakti ini sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan, serta memperkuat solidaritas antarwarga demi terciptanya lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman.
(Red)



