Program Sergap di Soppeng, Pentingnya Kejelasan dan Akuntabilitas Informasi
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Program Sergap di Soppeng, Pentingnya Kejelasan dan Akuntabilitas Informasi

    Kabartujuhsatu
    Rabu, 20 Agustus 2025, Agustus 20, 2025 WIB Last Updated 2025-08-20T07:34:59Z
    masukkan script iklan disini

    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Rapat evaluasi tahap pertama dan persiapan pengadaan tahap kedua Program Serapan Gabah Petani (Sergap) yang berlangsung di Hark Cafe Malaka, Kabupaten Soppeng, berlangsung tertutup dan tanpa keterlibatan media.


    Pertemuan yang digelar Kamis (20/8) tersebut membahas kelanjutan program yang menjadi upaya pemerintah menstabilkan harga gabah dan menjaga ketersediaan beras nasional.


    Pantauan di lokasi menunjukkan rapat berlangsung dalam ruang terbatas tanpa memberikan akses bagi awak media untuk meliput.


    Kepala Cabang Bulog Soppeng, Abd Halim Sarro, yang baru beberapa hari menjabat, memilih enggan memberikan keterangan terkait hasil evaluasi.


    Saat dimintai konfirmasi, Abd Halim hanya menjawab singkat, “Oh nanti ya,” lalu segera meninggalkan wartawan.


    Situasi ini menimbulkan keprihatinan di kalangan wartawan dan masyarakat.


    Program Sergap yang memiliki peran strategis dalam mendukung petani dan menjaga stabilitas pangan dianggap perlu dikelola dengan transparansi dan akuntabilitas yang jelas.


    Ketertutupan informasi dikhawatirkan dapat menghambat komunikasi yang baik antara Bulog, pemerintah, petani, dan masyarakat luas.


    Berdasarkan data yang dihimpun, pada tahap pertama pengadaan, Bulog Soppeng berhasil menyerap sekitar 86 ribu ton gabah petani dengan nilai sekitar Rp 559 miliar.


    Angka ini menunjukkan komitmen Bulog dalam mendukung petani lokal, namun masyarakat berharap Bulog Soppeng dapat lebih terbuka dalam menyampaikan perkembangan dan kendala program Sergap ke depan.


    “Transparansi adalah kunci agar semua pihak bisa mendukung program ini dengan maksimal,” ujar salah satu wartawan senior Agus PH Rauf.


    Ia berharap ke depan, Bulog Soppeng dapat meningkatkan komunikasi publik demi keberhasilan Sergap yang berkelanjutan.


    Bulog Soppeng merupakan salah satu cabang dari Perum Bulog yang bertugas mengelola pengadaan dan penyaluran beras serta komoditas pangan strategis di wilayah Kabupaten Soppeng.


    Bulog berkomitmen menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan nasional untuk mendukung kesejahteraan petani dan masyarakat.


    Kegiatan ini dihadiri Ketua Perpadi dan puluhan pengusaha penggilingan kabupaten Soppeng. 


    (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini