Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Memasuki musim kemarau, para petani di Kabupaten Soppeng menghadapi tantangan serius terkait ketersediaan air untuk irigasi.
Meskipun hasil panen sebelumnya melimpah, kekurangan air menjadi masalah utama yang mengancam produktivitas pertanian di wilayah ini.
Andi Mallikara pemerhati pertanian menekankan pentingnya peran pemerintah dalam membantu petani yang kesulitan air.
“Pemerintah harus hadir di tengah kesulitan petani yang sangat membutuhkan air, karena tidak semua petani memiliki pompa air untuk mendukung musim tanam ini,” ujarnya saat di temui di salah satu warkop di bilangan kota Watansoppeng. Senin (26/5/2025).
Andi menyebut, "Beberapa Desa seperti Rompegading, Pattojo, Lalabata Rilau, Maccile, Ballili, dan Belo termasuk yang terdampak langsung oleh kekeringan, ujarnya.
Sebagai solusi utama, program percepatan pompanisasi dan Sumur Bor sangat diperlukan untuk memastikan pasokan air bagi lahan pertanian tetap terjaga.
Pompanisasi dan Sumur Bor diyakini akan membantu petani mengairi sawah secara efektif, sehingga produktivitas pertanian tidak menurun akibat kekurangan air yang bahkan dapat meningkatkan produksi menuju Swasembada Pangan.
Andi juga mengingatkan pentingnya koordinasi dengan petugas dari Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) agar distribusi air dapat diatur dengan baik dan tepat sasaran.
Kabupaten Soppeng merupakan daerah yang kaya potensi pertanian dengan mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani.
Pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan kesejahteraan petani melalui program-program pertanian yang berkelanjutan dan adaptif terhadap perubahan cuaca.
Namun, tantangan musim kemarau kali ini menuntut langkah cepat dan nyata, terutama dalam mengalokasikan anggaran serta sumber daya untuk mendukung pompanisasi.
“Pompanisasi bukan hanya soal alat, tapi juga soal menjaga masa depan pertanian dan ketahanan pangan daerah,” tambah Andi Mallikara.
Pemerintah daerah diharapkan dapat segera menyampaikan permintaan ini agar petani bisa terus berproduksi dan menjaga stabilitas pangan di Kabupaten Soppeng.
Kabupaten Soppeng merupakan wilayah yang memiliki potensi pertanian besar dengan sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani.
Pemerintah daerah terus berkomitmen untuk mengembangkan sektor pertanian melalui berbagai program yang mendorong keberlangsungan dan adaptasi terhadap perubahan iklim.
(Red)