Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Di sela-sela laga Fun Game sepak bola yang digagas oleh Pelatih Kepala Sewo Junior, Baharuddin yang akrab disapa Ambas, suasana Lapangan Langkaneng’e Sewo, Kelurahan Bila, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng tampak hidup dan penuh semangat.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut menjadi ajang pembinaan sekaligus evaluasi bagi para pemain usia dini Sewo Junior.
Pada hari kedua pelaksanaan, Jumat (20/12), Manajer Sewo Junior, Amrayadi Arafah, terlihat berbincang santai namun penuh perhatian bersama salah satu pemain andalan usia dini Sewo Junior yang telah memiliki pengalaman bermain di level nasional. Pemain tersebut adalah Yusuf, yang lebih dikenal dengan julukan UCU MESSI, mengenakan nomor punggung 10.
Ucu Messi bukanlah nama asing di kalangan pembinaan sepak bola usia dini. Ia tercatat pernah tampil di ajang nasional di Magelang dalam Piala Menpora, serta memperkuat JPL di Jakarta pada kejuaraan Apsumsi III Piala Menpora.
Meski masih berusia dini dan memiliki postur tubuh yang relatif kecil, Ucu dikenal sebagai penyerang lincah dengan kemampuan olah bola yang memukau.
Kelincahan dan kecerdasan bermain Ucu di lapangan hijau kerap menjadi sorotan para penonton, termasuk jajaran manajemen Sewo Junior. Hal tersebut diakui langsung oleh Amrayadi Arafah saat dimintai keterangannya pada Senin (23/12/2025).
“Ucu dalam setiap event pertandingan mampu bermain dengan kerja sama tim yang baik. Meskipun ia juga memiliki kemampuan individual yang menonjol, namun tetap mengutamakan permainan kolektif. Itu yang membuatnya beberapa kali menjadi pencetak gol,” ujar Amrayadi.
Lebih lanjut, Amrayadi Arafah mengungkapkan bahwa bukan hanya Ucu yang menunjukkan perkembangan signifikan.
Ia menilai banyak pemain Sewo Junior yang mengalami peningkatan dari sisi teknik, pemahaman taktik, hingga mental bertanding. Meski demikian, ia tidak menyebutkan satu per satu nama pemain tersebut.
“Saya mengantongi beberapa catatan penting untuk manajemen Sewo Junior. Ini akan menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan ke depan dalam meningkatkan kualitas pembinaan,” ungkapnya.
Menurut Amrayadi, kegiatan Fun Game seperti ini memiliki peran penting dalam proses pembinaan sepak bola usia dini.
Selain sebagai sarana uji kemampuan, ajang ini juga menjadi wadah membangun rasa percaya diri, kekompakan tim, serta menanamkan nilai sportivitas kepada para pemain muda.
Ia berharap, melalui kegiatan tersebut, para pemain Sewo Junior dapat terus berkembang secara berkelanjutan dan tidak cepat berpuas diri dengan pencapaian yang sudah diraih.
“Yang paling penting adalah anak-anak merasa senang bermain sepak bola, punya semangat berlatih, disiplin, dan karakter yang baik. Prestasi itu akan mengikuti seiring dengan proses pembinaan yang konsisten,” tutup Amrayadi Arafah.
(Red)



