Ribuan Warga Soppeng Tumpah Ruah di Gerak Jalan Santai HUT RI ke-80
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Ribuan Warga Soppeng Tumpah Ruah di Gerak Jalan Santai HUT RI ke-80

    Kabartujuhsatu
    Jumat, 15 Agustus 2025, Agustus 15, 2025 WIB Last Updated 2025-08-15T13:51:04Z
    masukkan script iklan disini

    Soppeng, Kabartujuhsatu.news, Udara segar di Lapangan Gasis Watansoppeng dipenuhi riuh suara warga yang berbaur dalam semangat merah putih. Jum'at (15/8/2025). 


    Ribuan peserta, dari anak-anak hingga lansia, berkumpul mengikuti Gerak Jalan Santai untuk memperingati 80 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.


    Ketua TP PKK Kabupaten Soppeng, Hj. Suarni Suwardi, memimpin prosesi pelepasan peserta dengan mengibarkan bendera start. 



    Sorakan dan tepuk tangan menggema, seolah menjadi irama pembuka perjalanan penuh semangat menuju garis akhir.


    Dalam sambutannya, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Soppeng, Drs. Andi Muhammad Surahman, M.Si., menekankan bahwa peringatan HUT RI bukan sekadar seremoni, tetapi juga ajang membangun tekad bersama.



    “Kita songsong Indonesia Emas 2045 dengan semangat persatuan yang tumbuh dari daerah kita sendiri, Soppeng tercinta,” ujarnya.


    Tak hanya menjadi ajang olahraga ringan, gerak jalan ini juga menjadi panggung kebersamaan, mempertemukan berbagai elemen masyarakat, mulai dari pejabat daerah, tokoh masyarakat, pelajar, komunitas olahraga, hingga warga dari pelosok desa.


    Hadir pula jajaran Forkopimda, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama Watansoppeng, pimpinan SKPD, Camat, Kepala Desa/lurah, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Kepala BPS, organisasi wanita, hingga para kepala sekolah se-Kabupaten Soppeng.


    Lapangan Gasis hari itu menjadi saksi bagaimana semangat kemerdekaan tak hanya dikenang, tetapi dihidupkan kembali dalam langkah-langkah kebersamaan warga.


    (Red/Her) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini