Ganra, Soppeng, Kabartujuhsatu.news,
Dalam semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan, warga Dusun Bakke, Desa Ganra, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng, menggelar kegiatan karya bakti pembersihan saluran air pada Minggu pagi (13/7).
Kegiatan dimulai pukul 08.00 WITA dan berlangsung hingga pukul 10.30 WITA dengan suasana penuh kekompakan dan antusiasme.
Tak hanya warga, kegiatan ini juga melibatkan berbagai pihak seperti Anggota Pos Ramil Ganra, Aparat Desa Ganra, serta personel dari Polsek Ganra.
Kolaborasi lintas sektor ini menunjukkan sinergi positif antara masyarakat dan aparat dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Sasaran utama karya bakti kali ini adalah saluran air sepanjang 150 meter yang selama ini menjadi titik rawan tumpukan sampah dan pertumbuhan rumput liar.
Selain membersihkan saluran dari endapan lumpur dan sampah, para peserta karya bakti juga melakukan pembabatan rumput di sekitarnya untuk memperlancar aliran air, khususnya saat musim hujan.
“Kegiatan ini sangat penting untuk mencegah terjadinya banjir serta menjaga kebersihan lingkungan. Kami mengajak masyarakat untuk terus peduli dan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan di sekitarnya,” ujar salah satu anggota Pos Ramil Ganra yang ikut turun langsung ke lapangan.
Melalui kegiatan ini, masyarakat tidak hanya bekerja sama secara fisik, tetapi juga belajar tentang pentingnya perawatan lingkungan secara berkelanjutan.
Edukasi mengenai pola hidup bersih dan sehat juga menjadi bagian dari tujuan tak langsung yang ingin dicapai.
Kegiatan berakhir pukul 10.30 WITA dengan hasil yang memuaskan. Saluran air kini terlihat bersih dan tertata rapi, siap menghadapi curah hujan yang bisa datang sewaktu-waktu.
Pembersihan saluran air bukan hanya soal estetika lingkungan. Ini adalah langkah konkret dalam menjaga kesehatan masyarakat.
Saluran air yang tersumbat bisa menjadi sarang nyamuk, menyebabkan banjir lokal, dan mengganggu aktivitas warga.
Dengan bergotong royong, warga Dusun Bakke telah memberikan contoh nyata bahwa kepedulian lingkungan harus dimulai dari tindakan kecil namun konsisten.
Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi Dusun dan Desa lainnya untuk terus menumbuhkan budaya gotong royong dan cinta lingkungan.
(Red)