Makassar, Kabartujuhsatu.news, Proses seleksi terbuka untuk pengisian jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) kini memasuki tahapan wawancara yang digelar pada Rabu, 11 Juni 2025, di Hotel Hyatt Place, Makassar.
Tahapan ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, sebagai bagian dari upaya menjaring pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidrap.
Empat kandidat yang mengikuti sesi wawancara ini adalah Andi Rahmat Saleh (Staf Ahli Bidang Pembangunan), Muhammad Iqbal (Asisten Pemerintahan dan Kesra), Nasruddin Waris (Asisten Administrasi Umum), dan Muhammad Rohady Ramadhan (Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Nakertrans Kabupaten Sidrap).
Pelaksana Tugas Kepala BKPSDM Sidrap, Andi Bustanil, menyatakan bahwa tahap wawancara ini merupakan bagian penting untuk menilai kemampuan para calon yang akan memegang peran strategis di pemerintahan daerah.
“Alhamdulillah, hari ini kami melakukan tes wawancara yang dipimpin langsung oleh Bapak Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman,” ujar Andi Bustanil.
Ia menambahkan, hasil seleksi ini akan dilaporkan ke Bupati Sidrap untuk selanjutnya diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri dan Badan Kepegawaian Negara guna mendapatkan persetujuan pelantikan.
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, menjelaskan bahwa wawancara ini merupakan tahap akhir seleksi setelah para calon mengikuti penulisan makalah.
Penilaian dalam wawancara fokus pada potensi manajerial, teknis, dan struktural yang sangat penting mengingat posisi Sekda berperan sentral dalam koordinasi lintas perangkat daerah.
“Potensi manajerial menjadi fokus utama. Kami juga memperhatikan sejauh mana pemahaman mereka dalam meningkatkan pelayanan publik,” tambahnya.
Jufri Rahman mengungkapkan bahwa hasil seleksi tiga besar akan diumumkan pada Kamis, 12 Juni 2025, sebelum disampaikan kepada Gubernur Sulsel guna penetapan resmi.
Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan dan pelayanan publik melalui proses seleksi terbuka yang transparan dan profesional.
Upaya ini sejalan dengan visi membangun daerah yang maju, mandiri, dan berdaya saing.
(Red)