Banjir dan Longsor Terjadi di Papua, Sejumlah Fasilitas Umum Terendam
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Daftar Blog Saya

    Banjir dan Longsor Terjadi di Papua, Sejumlah Fasilitas Umum Terendam

    Kabartujuhsatu
    Jumat, 07 Januari 2022, Januari 07, 2022 WIB Last Updated 2022-01-07T14:43:14Z
    masukkan script iklan disini

    Stadion Lucas Enembe Papua (Ist).

    Papua, Kabartujuhsatu.news,- Musibah banjir  dan longsor kembali melanda Indonesia di sejumlah wilayah Jayapura, Papua.

    Dalam musibah tersebut dikabarkan sejumlah orang dilaporkan meninggal dunia akibat peristiwa ini.

    “Korban jiwa hingga saat ini 7 orang meninggal dunia dan KK/jiwa sementara masih dalam pendataan,” ujar Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari sebagaimana dikutip detik, Jumat (7/1/2022).



    Banjir dan hujan dengan intensitas tinggi dan lama, yang terjadi di sejumlah titik Jayapura sejak Kamis (6/1/2022) pukul 22.50 WIT kemarin.

    Sejumlah lokasi yang rawan banjir, yakni Distrik Jayapura Utara, Distrik Jayapura Selatan, Distrik Abepura, Distrik Heram dan Muara Tami.

    “Tim BPBD Kota Jayapura saat ini masih berada di Distrik Abepura dan sedang melakukan penanganan serta menyelamatkan warga,” beber Abdul Muhari.

    Muhari menuturkan bahwa sarana dan prasarana yang mencegah banjir, diantaranya, kantor Gubernur Papua yang kini juga terendam banjir.




    “Sarpras/kerugian materil: rumah, fasum, fasos penyimpanan (pendataan) RS Aryako terendam, Kantor Gubernur terendam, Stadion Lucas Enembe Papua, TMA 150 – 200 cm,” ujar Muhari.

    Selain itu, listrik saat ini masih dilaporkan padam, banjir juga melanda wilayah Pasar Yotefa Abepura.

    Sementara itu, Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano mengatakan bahwa ada beberapa hal yang mengalami longsor.

    Dari laporan awal terjadi longsor di Klofkam menyebabkan beberapa warga tertimbun, seorang di antaranya belum dievakuasi.


    “Satpol PP Kota Jayapura Anggota masih melakukan pengecekan di lapangan dan saya juga mau turun ke lapangan,” kata Benhur.

    Di tempat terpisah, Kapolsek Jayapura Utara, AKP Yahya Rumra mengungkapkan, sejak Jumat dini hari pukul 03.00 WIT ada laporan nomor mengalami longsor dan ada warga yang tertimbun.



    Dari laporan terungkap, longsor di kawasan APO, seorang warga belum ditemukan, sedangkan di Nirwana ada tiga orang masih tertimbun dan seorang juga masih tertimbun di belakang Klofkam.

    “Kami masih melakukan pendataan termasuk mendata korban,”pungkas AKP Yahya Rumra.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini